Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batu Besar di Magetan Sengaja Dilongsorkan atas Permintaan Warga, Ini Alasannya

Kompas.com - 26/11/2021, 12:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Batu besar berukuran 4 meter persegi di Kampung Wonomulyo, Desa Genilangit, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, dilongsorkan secara sengaja oleh petugas BPBD.

Pelongsoran dilakukan pada Rabu (24/11/2021) atas permintaan warga sekitar.

Mereka takut batu besar yang ada tebing bukit itu longsor dan menimpa permukiman di warganya.

“Itu atas permintaan warga yang khawatir rumahnya terkena longsoran,” ujar Kepala BPBD Kabupaten Magetan Ari Budi Santosa, Jumat (26/11/2021).

Video batu besar longsor menuju permukiman warga di Kampung Wonomulyo itu viral di media sosial.

Baca juga: Beredar Video Batu Besar Longsor di Magetan, Ternyata Disengaja, Ini Penjelasan BPBD

Kondisi batu besar sudah labil

Sebelum pelongsoran batu tersebut dilakukan, satu rumah warga di Kampung Wonomulyo mengalami kerusakan setelah terkena longsoran bukit saat kawasan tersebut diguyur hujan deras.

Batu yang ada di tebing tersebut membahayakan permukiman warga karena kondisinya sangat labil. Apalagi beberapa hari terakhir kampung tersebut sering diguyur hujan lebat.

“Batu itu sangat berbahaya, artinya diturunkan sekalian,” imbuh dia.

Ari mengatakan batu tersebut berada di ketinggian lebih dari 20 meter dengan permukiman warga yang ada di bawahnya.

Baca juga: Hujan Deras Guyur Magetan, 1 Rumah Tertimpa Longsoran

Dan pelongsoran batu besar tersebut tidak mudah karena risiko mengenai rumah warga yang ada di bawahnya.

“Sudah kami sampaikan kepada warga, kalau rumah mereka terkena longsoran bagaimana. Mereka mengaku ikhlas daripada kepikiran longsor saat hujan,” kata dia.

BPBD Kabupaten Magetan mengerahkan 2 unit mobil damkar untuk melakukan penyemprotan tanah sekitar batu agar bisa melongsorkan batu besar di atas bukit tersebut.

Tim yang terdiri dari BPBD, TNI dan Desatana akhirnya bisa melongsorkan batu besar dengan mengarahkan longsoran batu serong menuju ke arah jalan sehingga tidak mengenai rumah warga.

“Kami serongkan itu ke jalan, akhirnya tidak kena rumah,” ucap Ari.

Baca juga: Peringati Hari Guru, Bupati Magetan Ngontel Pulang Pergi Mengajar di Sekolah

Akses jalan tertutup longsor

Kampung Wonomulyo di Kabupaten Magetan yang rawan bencana tanah longsor karena terletak di bawah kaki bukit.KOMPAS.COM/SUKOCO Kampung Wonomulyo di Kabupaten Magetan yang rawan bencana tanah longsor karena terletak di bawah kaki bukit.
Longsor yang terjadi di Kampung Wonomulto terjadi di beberapa titik. Material longsor juga mengenail rumah warga yang bernama Gito.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Regional
Kakak Beradik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap Gara-gara Pelaku Minta Maaf Bekali-kali Saat Lebaran

Kakak Beradik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap Gara-gara Pelaku Minta Maaf Bekali-kali Saat Lebaran

Regional
Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Regional
1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa 'Rice Cooker' dan Beras

1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa "Rice Cooker" dan Beras

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
UTBK-SNBT 2024 di Undip: Jadwal, Materi Ujian, dan Perincian Lokasi Tes

UTBK-SNBT 2024 di Undip: Jadwal, Materi Ujian, dan Perincian Lokasi Tes

Regional
BPS: Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,06 Persen, Jumlah Angkatan Kerja Naik dan Pengangguran Turun

BPS: Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,06 Persen, Jumlah Angkatan Kerja Naik dan Pengangguran Turun

Kilas Daerah
Jokowi Minta Kepala Daerah Prioritaskan Program Berdampak, Bupati Ipuk Tegaskan Perlu Inovasi 

Jokowi Minta Kepala Daerah Prioritaskan Program Berdampak, Bupati Ipuk Tegaskan Perlu Inovasi 

Regional
Tekan Tindak Kriminal dan Narkoba, Polisi Bubarkan Pentas Organ Tunggal 'Ajeb-ajeb'

Tekan Tindak Kriminal dan Narkoba, Polisi Bubarkan Pentas Organ Tunggal "Ajeb-ajeb"

Regional
Terobos Palang Pintu, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta Sembrani

Terobos Palang Pintu, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta Sembrani

Regional
Saat Puluhan Warga Purworejo Ikhlaskan Tanahnya untuk Jalan Umum...

Saat Puluhan Warga Purworejo Ikhlaskan Tanahnya untuk Jalan Umum...

Regional
Calon Perseorangan Wali Kota Padang Wajib Kantongi 49.964 Dukungan

Calon Perseorangan Wali Kota Padang Wajib Kantongi 49.964 Dukungan

Regional
Keharuan Mahasiswi Asal Palestina di Purwokerto Saat Mendapat Banyak Dukungan Rakyat Indonesia

Keharuan Mahasiswi Asal Palestina di Purwokerto Saat Mendapat Banyak Dukungan Rakyat Indonesia

Regional
 Maju Pilkada, Sekda Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Maju Pilkada, Sekda Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com