Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Polisi Berbagi Bensin ke Motor Pasutri Lansia yang Mogok Viral, Aiptu Dadang Mengaku Sempat Takut Ditegur Atasan

Kompas.com - 17/11/2021, 17:14 WIB
Agie Permadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sebuah rekaman video yang memperlihatkan aksi petugas kepolisian menolong "biker" yang motornya dalam kondisi mogok beredar di media sosial dan viral.

Aksi terpuji yang dilakukan petugas kepolisian ini mendapat respon positif dari warganet (netizen).

Dalam video berdurasi 1 menit 36 detik yang diunggah akun instagram @tmcpolrestabesbandung ini memperlihatkan seorang petugas kepolisian yang membagi bahan bakar bensinnya kepada pengemudi yang motornya mogok.

Baca juga: Aksi Heroik Satpol PP dan Damkar Selamatkan Kucing Terjepit di Celah Dinding

Usai memberikan bensin, petugas kemudian mencoba untuk menyalakan motor pengemudi itu, tak lama motor pun menyala, pengemudi kemudian berterima kasih dengan menyalami petugas tersebut sebelum pergi.

Petugas kepolisian ini diketahui merupakan petugas Unit Patwal Satlantas Polrestabes Bandung bernama Aiptu Dadang Mashur. Awak media kemudian melakukan penelusuran untuk bertemu dengan Dadang.

Baca juga: Bikin Haru, Aksi Polisi di Sukoharjo Gendong Lansia untuk Divaksin Covid-19

Mengabdi selama 30 tahun di Korps Lalu Lintas Polri

Ditemui di Gedung Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung, Dadang ternyata anggota polisi yang sudah mengabdi kepada masyarakat selama 30 tahun di Korps Lalu Lintas.

Ia pun bercerita soal rekaman video yang memperlihatkan dirinya saat membantu pasangan suami istri yang motornya mogok.

Baca juga: Lansia di Tasikmalaya Kaget Dijemput Mobil Polisi, Ternyata Ini Sebabnya...

 

Siang itu, Dadang  mendapatkan laporan lampu lalu lintas di Pertigaan Jalan Sunda, Kota Bandung, pada Selasa, 16 September 2021. Ia kemudian bergegas untuk mengatur lalu lintas di lokasi yang dilaporkan itu.

"Saya lagi patroli kemarin itu, karena ada laporan (lampu lalu lintas) mati. Saya seorang diri lakukan pengaturan arus (lalu lintas)," kata Dadang kepada Kompas.com, Rabu (17/11/2021).

Baca juga: Kisah Polisi di Perbatasan, Beli 20 Paket Sembako untuk Warga Pakai Gaji Pertama

 

 

Iba lihat pasutri dorong motor mogok

Di tempat itu, ia kemudian melihat sepasang suami istri berusia lansia yang tengah mendorong sepeda motornya.

Lantaran iba, Dadang pun berinisiatif menghampiri pasutri itu dan menanyakan kondisinya.

"Waktu saya tanya, katanya habis bensin," kata Dadang.

Dadang kemudian meminta pasutri itu membawa motornya ke bahu jalan.

Ia kemudian melihat tangki bensin motor dinasnya dan membagi bensin kendaraanya ke motor pasutri tersebut.

"Saya langsung buka keran bensin di tangki motor dinas, dan mengisikan bensin ke motor warga itu," ucapnya.

 

Sempat takut ditegur atasan saat videonya viral

Dadang mengaku tak mengetahui aksinya itu bakal viral di media sosial. Bahkan ada perasaan takut mendapat teguran dari atasan ketika ia menjadi viral.

Meski begitu, Dadang menyadari sebagai Polisi, sejatinya harus menjadi pengayom, pelindung, pelayan masyarakat.

Dua tahun lagi pensiun

Dikatakan, dua tahun terakhir di masa dinasnya ini, bapak tiga anak ini ingin terus mengabdi menjadi polisi yang bermanfaat bagi masyarakat yang memiliki dasar Tri Brata dan Catur Prasetya.

"Kita ini anggota polisi, pengayom, pelindung, pelayan masyarakat. Sudah seharusnya kita membantu masyarakat yang kesusahan," ucapnya.

Ingin punya banyak waktu dengan keluarga usai pensiun

Dadang sebetulnya punya kesempatan menjadi perwira karena sudah pernah mendapatkan kesempatan berkali-kali untuk melanjutkan pendidikan di kepolisian.

Namun hal itu tak dilakukannya, ia tak berniat menjadi perwira, ia hanya ingin memiliki banyak waktu bagi keluarganya dan menyelesaikan tugas sebagai polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com