Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, 19 Kasus Covid-19 Ditemukan pada Anak Usia Pelajar di Kulon Progo

Kompas.com - 12/11/2021, 18:27 WIB
Dani Julius Zebua,
Khairina

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Pelajar terkonfirmasi Covid-19 kembali bertambah. Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, melaporkan sebanyak 19 kasus Covid-19 lagi-lagi ditemukan pada anak usia pelajar di kabupaten ini.

Mereka anak usia 8-17 tahun yang berasal dari lima kapanewon (kecamatan), seperti Wates, Panjatan, Sentolo, Girimulyo dan Nanggulan. Penderita tidak bergejala atau OTG.

“Ini situasi Covid-19 pada hari ini 12 November 2021. Hasil skrining. Semuanya isolasi mandiri,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, TH Baning Rahayujati dalam pesan singkat bersama sejumlah data penularan harian, Jumat (12/11/2021).

Baca juga: 21 Siswa di Kulon Progo Positif Covid-19, Sri Sultan: Cepat Ditangani

Kasus Covid-19 pada kalangan usia pelajar terus terungkap sejak Gugus Tugas menggelar tes acak PCR di sekolah-sekolah.

Tes berlangsung sejak awal pekan menargetkan 5.737 sasaran dari ratusan sekolah. Sasaran tes adalah pelajar maupun tenaga pendidik.

Tes acak sudah dilakukan pada 955 sasaran dari 25 sekolah, yakni empat setingkat SLTA, tiga setingkat SLTP dan 18 setingkat SD. Total penderita mencapai 42 kasus positif Covid-19 sampai saat ini.

Baca juga: Tes PCR Acak Dinkes Kulon Progo Temukan Ada Kasus Covid-19 di 6 Sekolah

Baning mengungkapkan, tes acak merupakan surveilans untuk mendeteksi dini penularan Covid-19 selama pelaksanaan PTM. Dengan demikian, bila ditemukan penderita maka penanganannya akan lebih cepat sebelum membesar.

Temuan menentukan langkah sekolah terkait selanjutnya. Jika positivity rate di sekolah di atas 5 persen, maka PTM wajib ditutup selama dua pekan. Kebijakan berbeda diberikan bila positivity rate di bawah regulasi.

Saat ini, 5 sekolah di Kulon Progo menghentikan PTM karena positivity rate lebih dari lima persen. Sedangkan tiga sekolah yang menghentikan PTM di kelas yang terdapat kasus Covid-19.

“Sebanyak 17 sekolah tetap melanjutkan PTM,” kata Baning.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com