Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sita 1.300 Liter Miras Lokal Saat Razia di Pelabuhan Ambon

Kompas.com - 10/11/2021, 15:20 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Aparat Polsek Kawasan Pelabuhan Yos Sudarso Ambon menyita sebanyak 1.300 liter minuman keras tradisional jenis sopi dari sejumlah kapal yang sedang bersandar di Pelabuhan Ambon.

Ribuan liter sopi ini disita polisi saat menggelar razia operasi pemberantasan penyakit masyarakat (Pekat) Siwalima 2021 yang berlangsung lima hari sejak 5-10 November 2021.

Saat ini ribuan liter sopi hasil sitaan itu telah diserahkan ke Polresta Pulau Ambon untuk dimusnahkan.

Baca juga: Terjaring Razia, 5 Pasangan Mesum Diminta Buat Surat Pernyataan di Polda Maluku

 

Penyerahan ribuan liter sopi itu dilakukan Kapolsek Pelabuhan Ambon Iptu B Surya Muhammad kepada Kasi Propam Polresta Ambon Ipda Boby Y. Dethan.

“Hari ini bertempat di halaman Polsek KPYS telah di lakukan penyerahan barang bukti berupa 1.300 liter minuman keras jenis sopi ke Polresta Pulau Ambon,” kata Kasubag Humas Polresta Pulau Ambon, Ipda Isack Leatemia kepada Kompas.com, Rabu.

Isack menjelaskan, ribuan liter sopi yang disita itu diamankan petugas Polsek YKPS dalam lima hari terakhir saat menggelar razia di sejumlah kapal.

“Ribuan liter sopi ini merupakan hasil razia selama lima hari dalam operasi Pekat Siwalima yang berlangsung di kawasan pelabuhan Ambon. Jadi sopi ini ada yang disita di atas kapal Pelni, kapal perintis dan juga kapal rakyat,” ungkapnya.

Setelah penyerahan, ribuan sopi tersebut nantinya akan dimusnahkan oleh aparat Polresta Pulau Ambon.

Baca juga: Viral, Video Pria di Ambon Hancurkan Trotoar Pakai Palu gara-gara Istrinya Terjatuh

Isack menambahkan razia terhadap peredaran minuman keras di Kota Ambon selama ini gencar dilakukan Polresta Pulau Ambon dan jajarannya guna menekan tingginya angka kriminalitas di wilayah tersebut.

Menurutnya, banyak aksi perkelahian dan juga kriminalitas hingga kekerasan dalam rumah tangga kerap dipicu oleh masalah miras.

“Karena miras ini menjadi salah satu penyebab utama tingginya tingkat kejahatan di masyarakat maka kita selama ini gencar melakukan razia,” ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

Regional
Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Regional
Daftar 50 Caleg DPRD Kabupaten Serang Terpilih, KPU: Wajib Lapor Harta Kekayaan Sebelum Dilantik

Daftar 50 Caleg DPRD Kabupaten Serang Terpilih, KPU: Wajib Lapor Harta Kekayaan Sebelum Dilantik

Regional
Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, 'Sparepart' Dibongkar lalu Dijual

Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, "Sparepart" Dibongkar lalu Dijual

Regional
Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Regional
Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com