JEMBER,KOMPAS.com - Mahasiswi Universitas Jember akhirnya bisa merasakan perkuliahan tatap muka. Ada sejumlah kisah menarik terkait pengalaman mahasiswa yang baru merasakan kuliah tatap muka.
Aktivitas kuliah tatap muka di Universitas Jember dibuka untuk mahasiswa angkatan 2020. Mahasiswa angkatan itu belum pernah merasakan kuliah tatap muka di kampus.
Maratun Hasanah, mahasiswi program studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, begitu senang mendengar kabah kuliah tatap muka itu.
Sejak mendengar kabar itu, Mara menyiapkan seluruh persyaratan, termasuk mencari fasilitas kesehatan untuk mengikuti vaksinasi Covid-19.
“Alhamdulillah setelah melakukan isolasi mandiri di Jember saya bisa merasakan kuliah yang sesungguhnya bersama teman-teman walaupun masih terbatas,” kata Mara dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (20/10/2021).
Menurutnya, dalam kuliah tatap muka, Mara lebih mudah menerima dan memahami penjelasan dari dosen yang mengajar.
Baca juga: Bupati Jember Menyanyi di Pesta Pernikahan, Video Viral hingga Minta Maaf
“Interaksi antara dosen dan mahasiswa juga lebih mudah," kata dia.
"Kalau kuliah online terkadang dosennya agak bingung mau menjelaskan secara detail. Sehingga saya agak sulit untuk memahami materi yang disampaikan,” imbuh dia.
Mara mengaku sempat khawatir tertular Covid 19 saat mengikuti perkuliahan tatap muka. Oleh karena itu, dirinya bersama teman satu angkatan sepakat untuk tertib dalam mematuhi protokol kesehatan.
“Jujur ada sedikit rasa khawatir tertular. Tetapi saya harus mengejar prestasi saya. Saya khawatir jika kuliah online terus-menerus prestasi saya jauh di bawah teman-teman yang lain karena kesulitan di dalam menerima dan memahami materi,” papar dia.
Sementara itu, Shinta Khurin'ien, rekan satu angkatan Mara, mengaku terkejut saat pertama kali menginjakkan kaki di Universitas Jember.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.