Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kirim Surat Kepada Korban, Pencuri yang Kembalikan Barang Mengaku Terjerat Pinjol

Kompas.com - 21/10/2021, 12:25 WIB
Achmad Faizal,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pencuri yang mengembalikan barang curian melalui layanan antar barang melalui aplikasi Gojek di Sidoarjo menyertakan sebuah surat tulisan tangan.

Dalam surat berbahasa Jawa tersebut dia menjelaskan alasannya sampai melakukan aksi pencurian.

Dalam suratnya, pencuri itu mengaku terjerat pinjaman online (pinjol).

Berikut isi surat yang ditulis pencuri tersebut setelah diterjemahkan ke bahasa Indonesia.

Baca juga: Usai Gasak Laptop hingga Perhiasan, Pencuri di Sidoarjo Kembalikan Barang Curian Lewat Ojol

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh

Mohon maaf Mas Indris

Sejujurnya saya tidak berniat mencuri

Tapi keadaan saya benar-benar tertekan

Sebenarnya saya terjerat pinjol DKK

Saya sampai sekarang sudah menyerah pada kehidupan ini

Mohon maaf Mas Indris

Ini saja yang bisa saya kembalikan

Yang tidak ada sudah terpakai untuk membayar hutang

Jika suatu saat saya punya uang, pasti saya kembalikan

Tidak tahu nanti bagaimana caranya

Minta maaf yang sebesar-besarnya

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh.

 

Seperti diberitakan, seorang pencuri pada sebuah rumah di Sidoarjo, Jawa Timur, mengembalikan sebagian barang yang dicuri kepada pemiliknya melalui layanan paket aplikasi antar barang Gojek, Rabu (20/10/2021) sore.

Dalam paket tersebut, si pencuri juga menulis surat berisi permintaan maaf kepada pemilik barang, dan berjanji akan mengembalikan barang yang dicurinya jika dia sudah punya uang.

Beberapa barang berharga di rumah korban yang hilang seperti laptop, kamera digital, ponsel hingga perhiasan istrinya seberat 4 gram senilai Rp 3 juta raib dari dalam lemari kamar.

Sadar rumahnya habis dibobol pencuri, Indris pun melapor ke Polsek Taman Sidoarjo dengan menyerahkan sejumlah barang bukti termasuk rekaman video CCTV yang menunjukkan aksi pencurian tersebut.

Baca juga: Pencuri di Siang Bolong Terpergok Warga, Tertabrak Mobil Saat Kabur, Dihajar Massa

Setelah memasukkan laporan, tim polisi juga sempat melakukan olah tempat kejadian di rumah Indris.

Sekitar sejam setelah tim polisi pulang dari rumah Indris, seorang driver Gojek mengantar sebuah paket kardus.

Saat dibuka paket tersebut berisi sebagian barang yang hilang yakni laptop, kamera digital, ponsel dan perhiasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com