Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/10/2021, 14:13 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Barat (Jabar) Noneng Komara mengatakan, pada periode Januari-Juni 2021 realisasi investasi ke Jabar menempati peringkat satu nasional.

Ia menyebutkan, pada periode tersebut, investasi penanaman modal dari para investor ke Jabar mencapai Rp 72,46 triliun.

Jumlah tersebut setara 56,90 persen dari target yang diberikan Kementerian Investasi, yaitu Rp 127,34 triliun.

“Kami harap investasi bisa menjadi salah satu jalan keluar untuk menyongsong kondisi ekonomi pascapandemi Covid-19. Kami juga menunjukkan ketangguhan investasi di Indonesia, bahwa Jabar investasinya masih tangguh,” ujar Noneng, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (18/10/2021).

Baca juga: 11 Siswa MTs Tewas Saat Susur Sungai, Ini Instruksi Ridwan Kamil Minta untuk Kemenag Jabar dan Bupati Ciamis

Lebih lanjut, ia menyebutkan, Jabar telah merealisasikan 71,06 persen dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2018-2023. RPJMD periode ini ditargetkan senilai Rp 101,97 triliun.

West Java Investment Summit 2021

Noneng mengatakan, Jabar akan kembali menggelar West Java Investment Summit (WJIS) 2021 pada 21-22 Oktober 2021.

WJIS merupakan salah satu agenda utama program Ekosistem Investasi yang digelar DPMPTSP Jabar bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jabar.

Beberapa agenda utama lainnya, meliputi Kampanye Nomor Induk Berusaha (NIB), peluncuran Cinematography of Investment Festival (Cifest), serta Sosialisasi dan Regulasi Kemudahan Berusaha.

Adapun peluncuran program Ekosistem Investasi tersebut dipimpin Gubernur Jabar Ridwan Kamil secara hybrid di Banding pada Kamis (19/8/2021).

Baca juga: Jabar Juara Umum PON XX, Ridwan Kamil Siapkan Bonus, Besarnya Ratusan Juta Rupiah Per Atlet

Noneng memaparkan, WJIS ketiga yang akan digelar pada 2021 mengangkat tema, “Navigating Post Covid World: Investment Growth for Reselient West Jawa”.

Tema tersebut diangkat dari kondisi perekonomian Jabar yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19.

Menurut Noneng, WJIS 2021 dapat menjadi sarana untuk mulai mengoptimalkan komunikasi dengan investor yang hendak menanamkan modal ke Jawa Barat.

Ia berharap, WJIS 2021 akan membuka akses yang lebih luas bagi seluruh stakeholder investasi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com