Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rampas Parang lalu Bacok 2 Warga hingga Tewas, Pria di Kepulauan Tanimbar Ditangkap Polisi

Kompas.com - 13/10/2021, 20:36 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Seorang warga Kepualauan Tanimbar, Maluku bernama Marsel Matruti ditangkap polisi lantaran membacok dua warga hingga tewas.

Kedua korban yang dibacok hingga tewas itu yakni Leonard Besitimur asal Desa Rumahsalut dan Elia Saidekut, warga Desa Welutu.

Aksi pembacokan yang menewaskan kedua korban terjadi di sebuah kebun di Desa Rumahsalut pada Rabu (13/10/2021).

Baca juga: Video Viral Atlet Dayung Maluku Telantar di Bandara Pattimura, Kadispora: Hanya Terlambat Dijemput

Kapolres Kepulauan Tanimbar, AKBP Romi Agusriansyah yang dikonfirmasi membenarkan insiden pembacokan yang menewaskan dua orang tersebut.

“Betul, kejadianya pagi tadi sekira pukul 08.00 WIT, ada dua korban yang meninggal dunia,” kata Romy saat dihubungi Kompas.com dari Ambon, Rabu.

Romy menjelaskan, insiden pembunuhan itu bermula saat  kedua korban pergi ke kebun yang berdekatan dengan pantai di desa itu sambil membawa sebilah parang.

Saat tiba di kebun, ternyata pelaku pembacokan sedang mengecek lokasi budidaya rumput laut miliknya tak jauh dari kebun tersebut.

“Pelaku tiba-tiba mendekati kedua korban, dan tanpa sebab dia langsung merampas parang yang sedang berada  di tangan korban Leonard,” kata Romy.

Baca juga: Gempa M 5,0 Guncang Maluku Barat Daya, Tak Berpotensi Tsunami

Menurut Romy, tanpa bicara, pelaku langsung membacok Leonard hingga tersungkur jatuh.

Saat itu, korban Elia yang melihat kejadian itu langsung memilih kabur meninggalkan lokasi kejadian untuk menyelamatkan diri.

Nahas, pelaku mengejar korban dan akhirnya membacok hingga tewas.

“Jadi setelah membunuh korban Leonard, pelaku kembali mengejar Elia dan membacoknya,” ujarnya.

Menurut Romy, pasca-insiden pembunuhan, polisi langsung mengejar pelaku dan berhasil menangkapnya di Desa Rumahsalut.

Setelah ditangkap, pelaku langsung dibawa ke Polres setempat untuk menjalani pemeriksaan.

“Pelaku sudah kita tangkap. Sementara ini penyebab pembunuhan masih diselidiki,” katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com