Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Aktif Covid-19 Turun, Kepri Jadi Level 2 Versi Asesmen Kemenkes

Kompas.com - 02/10/2021, 16:41 WIB
Hadi Maulana,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Kabar baik untuk Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) saat ini berada di level 2 berdasarkan data asesmen situasi Covid-19 yang dirilis Kementerian Kesehatan per 30 September 2021.

Alhamdulillah hasil dari asesmen situasi Covid-19 yang dirilis Kemenkes, Kepri level dua,” ujar juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kepri Tjetjep Yudiana, Sabtu (2/10/2021).

Tjetjep mengatakan, dari situasi tersebut otomatis tujuh kabupaten/kota di Kepri juga mengalami perubahan status asesmen situasi Covid-19. 

“Yang menariknya, Tanjungpinang menjadi satu-satunya daerah di Kepri dengan asesmen situasi Covid-19 level satu,” kata Tjetjep.

Baca juga: Ingatkan Masyarakat Tidak Euforia, Wali Kota Bandung: Covid-19 Masih Ada

Sementara enam kabupaten/kota lainnya, yakni Batam, Kabupaten Anambas, Kabupaten Natuna, Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun dengan asesmen situasi Covid-19 level dua.

Tjetjep menuturkan, data asesmen ini akan digunakan untuk penentuan level yang diumumkan resmi pada hari terakhir penerapan PPKM pada Senin, 4 Oktober 2021. 

“Data asesmen yang dikeluarkan Kemenkes ini merupakan asesmen situasi Covid-19 yang dihitung secara harian dan finalnya untuk penentuan (level PKKM) akan diumumkan Senin lusa,” terang Tjetjep.

Menurutnya, penurunan level berdasarkan hasil asesmen Kemenkes itu tidak lepas dari upaya keras dari seluruh pemangku kebijakan di kabupaten/kota yang ada di Kepri.

Seperti pelaksanaan tracing di sejumlah daerah di Kepri yang diklaim sudah mulai maksimal.

Selain itu, jumlah kasus konfirmasi positif di Kepri juga sudah sangat jauh menurun.

“Dilihat dari positivity rate, Kepri sudah berada di angka 0,47 persen. Kalau situasi ini dapat terus terjaga kami optimis Kepri turun ke level 2,” papar Tjetjep.

Baca juga: Berawal 1 Siswa Alami Batuk dan Demam Saat PTM, Terbongkar 6 Siswa Lainnya Positif Covid-19

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kepri, saat ini kasus aktif tinggal 226 orang, sementara pasien yang sembuh menjadi 51.679 orang dan pasien yang meninggal dunia sebanyak 1.747 orang.

Untuk Sabtu (2/10/2021) ada penambahan 20 orang untuk kasus terkonfirmasi di Kepri.

Sebanyak 20 orang ini terdiri dari empat orang di Batam, tujuh orang Tanjungpinang, empat orang Kabupaten Karimun, satu orang di Kabupaten Kepulauan Anambas serta empat orang di Kabupaten Natuna.

Sementara sembilan orang dinyatakan sembuh yang terdiri dari empat orang di Batam, satu orang Tanjungpinang, dua orang Kabupaten Karimun, satu orang di Kabupaten Lingga, dan satu orang di Kabupaten Natuna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Regional
4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Regional
Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com