Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jabar Kini Punya Material Center untuk Bantu Pelaku IKM

Kompas.com - 01/10/2021, 05:45 WIB
Reni Susanti,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com - Jawa Barat kini memiliki Material Center yang berlokasi di Bandung dan Majalengka.

Material Center ini dibangun untuk pemulihan ekonomi.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat Arifin Soedjayana mengatakan, Material Center bertujuan untuk membantu industri kecil menengah (IKM) yang terkena dampak Covid-19.

"Material Center ini akan memudahkan hubungan bisnis antara industri skala kecil dan besar, khususnya dalam pemenuhan bahan baku," ujar Arifin dalam West Java Industrial Meeting (WJIM) 2021 di Bandung, Kamis (30/9/2021).

Baca juga: Genjot TKDN IKM, Begini Langkah Kemenperin

Selama ini, menurut Arifin, IKM kesulitan membeli bahan baku dalam partai kecil.

Untuk itu, lewat Material Center, mereka dimudahkan untuk mendapatkan bahan baku berskala kecil.

Sebenarnya, perusahaan yang bergerak di bidang material center sudah ada. Namun dinilai melempem, sehingga pemerintah berinisiatif membuatnya.

"Material Center yang sudah jalan untuk tekstil. Ke depan akan bangun untuk otomotif," kata Arifin.

Baca juga: Pelaku IKM Harus Perhatikan Kemasan Produk Sebelum Dijual, Mengapa?

Material Center ini bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jabar, menyasar pekerja yang kehilangan pekerjaan selama pandemi Covid-19.

"Untuk pekerja yang selama pandemi dirumahkan dan tidak bisa lagi bekerja, kita arahkan untuk jadi pengusaha mandiri," ucap dia.

Kepala Kantor Bank Indonesia (BI) Jabar Herawanto mengatakan, Material Center memberikan kemudahan akses bahan baku dan efisiensi jalur distribusi antara industri besar dengan IKM.

Selain itu, berbagai persiapan harus dilakukan menuju industri 4.0, mulai dari menentukan parameter kesiapan industri, membangun ekosistem dalam mengakselerasi transformasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Kakak Beradik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Beradik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jamaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jamaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Erupsi Kembali, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Erupsi Kembali, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Motor Nyangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Motor Nyangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Regional
Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Regional
DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

Regional
Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Regional
Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com