Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gugur di Papua, Pratu Ida Bagus Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Landak

Kompas.com - 23/09/2021, 20:23 WIB
Hendra Cipta,
Dony Aprian

Tim Redaksi

LANDAK, KOMPAS.com – Pratu Ida Bagus Putu Suwarman, prajurit TNI yang gugur di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, dimakamkan secara militer di taman makam pahlawan (TMP), Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat (Kalbar), Kamis (23/9/2021).

Acara yang dipimpin Komandan Korem 121/Alambhana Wanawwai Brigjen TNI Ronny berlangsung khidmat.

“Satu bulan ini, Kalbar kehilangan dua prajurit TNI yang gugur dalam melaksanakan tugas dan mereka dengan tulus memberikan jiwa dan raganya di tempat tugasnya dalam daerah operasi untuk keamanan Negara,” kata Ronny dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Baca juga: Pratu Ida Bagus Putu Gugur Ditembak KKB di Papua, Sempat Bawa Ribuan Masker untuk Dibagikan

Ronny berharap, tidak ada lagi putra Kalbar yang bertugas di wilayah Papua menjadi korban penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

“Untuk rekan-rekan prajurit yang bertugas di Papua tetap menjaga keamanan dan perdamaian di sana,” ujar Ronny.

Sementara itu, Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengatakan, seluruh masyarakat berduka dengan gugurnya Praka Anumerta Ida Bagus Putu Suwarman dalam menjalankan tugas menjaga keamanan dan kedamaian di Papua.

“Ini merupakan bukti bahwa keamanan itu adalah sesuatu yang mahal, kemerdekaan dan keamanan kita itu dibayar dengan harga yang mahal sekali bahkan dengan nyawa. Konflik dan kekerasan tidak menghasilkan apapun, semua orang akan rugi,” terang Karolin.

Karolin mengaku terus mendukung pemerintah agar segera tercipta situasi yang aman dan damai di Papua, serta perjuangan putra Kabupaten Landak yang gugur bisa diteruskan ke semua orang untuk menciptakan kedamaian dan menjaga keutuhan NKRI.

“Kepada saudara-saudara kita di Papua, kami mendoakan agar seluruh gerakan sparatis segera bisa ditumpas dan situasi bisa aman sehingga bisa membangun daerah Papua,” tutup Karolin.

Baca juga: Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB Saat Jaga Proses Evakuasi Jenazah Suster Gabriela di Kiwirok

Diberitakan sebelumnya, Kepala Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih Kolonel Arm Reza Nur Patria mengungkapkan, seorang prajurit TNI bernama Pratu Ida Bagus Putu meninggal dunia ketika sedang mengamankan pemindahan jenazah Gabriella Meilani yang diduga korban penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Prajurit tersebut, kata Reza, gugur setelah setelah diduga ditembak KKB di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (21/9/2021).

"Saat melaksanakan pengamanan bandara yang akan digunakan sebagai jalur evakuasi jenazah Suster Gabriela Meilani, terjadi kontak tembak yang menyebabkan satu prajurit terbaik TNI gugur," ujar Reza, Selasa.

Reza mengatakan, kontak tembak tersebut terjadi saat pasukan TNI-Polri mengamankan lokasi pendaratan helikopter yang rencananya akan mengevakuasi jenazah Suster Gabriella Meilani.

Setelah melalui serangan tersebut, saat ini jenazah Gabriella dan prajurit TNI yang gugur sudah di Jayapura.

"Dibawa ke RS TK II Marthen Indey," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com