Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Digunakan 20 Hari, Jalan dengan Anggaran Rp 3,3 Miliar Ambles, Dinas PUPR Salahkan Kendaraan yang Melintas

Kompas.com - 16/09/2021, 10:20 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Jalan yang menghubungkan Kecamatan Palengan dengan Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan ambles.

Padahal jalan tersebut baru selesai dikerjakan 20 hari yang lalu dengan anggaran mencapai Rp 3,3 miliar dari APBD Kabupaten Pamekasan tahun 2021.

Berdasarkan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Pemkab Pamekasan, proyek pengerjaan jalan tersebut dilelang dengan harga Rp 4 miliar.

PT. Duta Abadi Lancar Jaya sebagai pemenang, berhasil menegosiasi dengan harga Rp 3,3 miliar.

Baca juga: Telan Biaya Rp 3 Miliar, Jalan di Pamekasan yang Baru Dikerjakan Sudah Ambles

Menurut Sekretaris Komisi II DPRD Pamekasan, Rida'e, informasi amblesnya jalan tersebut ia dapatkan setelah menerima keluhan dari banyak masyarakat.

Karena itu ia langsung mengecek kondisi jalan tersebut bersama seluruh anggota Komisi III DPRD Pamekasan.

Mereka kemudian menemukan fakta jika ada beberapa ruas jalan yang ambles tepatnya di Desa Pangereman Batumarmar.

"Informasi dari masyarakat itu langsung kami tinjau ke lapangan. Faktanya memang benar, ada beberapa ruas jalan yang baru diaspal yang sudah ambles, tepatnya di Desa Pangereman Batumarmar," kata Rida'e, Rabu (15/9/2021).

Baca juga: Pamekasan Turun PPKM Level 2, Tempat Wisata Mulai Ramai Dikunjungi Warga

Pengerjaan tak sesuai teknis dan kontrak

Rida'e mengatakan di lapangan, ia menemukan ada kesalahan tekhnis dalam pengerjaan jalan tersebut.

"Pengerjaan proyek ini tidak sesuai teknis dan kontrak sehingga ambles di tengah jalan," imbuh Rida'e.

Ia mengatakan dalam kontrak disebutkan jika pekerjaan pendamping seperti pembangunan plengsengan dan bronjong harus dikerjakan lebih dahulu.

Baca juga: Dinilai Tebang Pilih Tertibkan Baliho Elite Parpol, Ini Tanggapan Satpol PP Pamekasan

Plengsengan dan bronjong tersebut berfungsi untuk menahan aspal. Setelah itu baru pengaspalan dikerjakan.

Menurut Rida'e, ada 2.25 kilometer panjang jalan yang saat ini masih dalam proses pengerjaan. Dan ia berharap pembangunan jalan teresebut terus diawasi sampaoiada perbaikan dari rekanan yang memenangkan tender proyek.

"Kami minta jalan yang ambles itu segera diperbaiki. Sisa pekerjaan yang belum selesai, jangan menyalahi teknis pengerjaan," ungkapnya.

Baca juga: DPRD Pamekasan Geram Anggaran yang Terserap untuk Insentif Nakes Minim

Dinas PUPR salahkan kendaraan yang melintas

Sementara itu saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pamekasan Cahya Wibawa mengaku telah mendapatkan informasi tersebut dari pihak rekanan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com