Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stok Vaksin Sinopharm Kedaluwarsa Oktober, Vaksinasi Penyandang Disabilitas di Bali Dipercepat

Kompas.com - 03/09/2021, 18:22 WIB
Ach Fawaidi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Bali gencar melakukan vaksinasi Covid-19 untuk penyandang disabilitas.

Menggunakan jenis vaksin Sinopharm, program vaksinasi untuk penyandang disabilitas tersebut ditargetkan selesai akhir September 2021 untuk dosis kedua.

"Pogram vaksinasi ini harus bisa selesai pada akhir September 2021, karena vaksin Sinopharm akan kedaluwarsa pada bulan Oktober 2021," kata Gubernur Bali Wayan Koster dalam keterangan tertulis, Jumat (3/9/2021).

Baca juga: Rapid Test Antigen di Bali Jadi Rp 99.000, Dinkes Ancam Cabut Izin Faskes yang Tak Turunkan Harga

Koster menyebut, penyandang disabilitas adalah kelompok rentan yang harus segera mendapatkan prioritas vaksinasi Covid-19.

Atas dasar itu, ia secara khusus menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah memberikan vaksin Covid-19 untuk penyandang disabilitas di Bali.

"Kita bersyukur mendapatkan vaksin Sinopharm untuk penyandang disabilitas yang diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo melalui Staf Khusus Kepresidenan," kata dia.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali I Ketut Suarjaya mengungkapkan, sasaran penyandang disabilitas yang akan divaksinasi Covid-19 di Bali berjumlah 11.324 orang.

Pihaknya terus melakukan berbagai pendekatan agar 11.324 orang tersebut bisa tervaksinasi hingga akhir September 2021 sesuai dengan target Gubernur Koster.

"Sekarang mungkin sudah sekitar 5.000 lebih (yang divaksinasi), tapi kita buat target akhir September semoga bisa kita cover semuanya," tuturnya.

Baca juga: Cerita Nyoman Darma, Tukang Sapu Kantor Gubernur Bali Berjuang Rawat 4 Anaknya yang Lumpuh

Seluruh stakeholder, lanjut dia, kini tengah bergerak agar target itu bisa tercapai. Dinas Kesehatan Provinsi, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, hingga PKK Provinsi juga turun langsung untuk mengakselerasi target tersebut.

Dengan begitu, Suarjaya meyakini, akhir September nanti 11.324 penyandang disabilitas bisa divaksinasi.

"Makanya kita berjuang ini. Dari bantuan PKK, Pak Gubernur juga atensi, dan kami juga layanan vaksinasi khusus (penyandang disabilitas) di gedung Nari Graha, terus di puskesmas-puskesmas juga bisa di datangi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Regional
Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com