Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Bupati Karangasem Diperiksa 5 Jam Terkait Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Masker

Kompas.com - 31/08/2021, 20:22 WIB
Ach Fawaidi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KARANGASEM, KOMPAS.com - Tim Penyidik Kejaksaan Negeri Karangasem memeriksa mantan Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri terkait kasus dugaan korupsi masker di Dinas Sosial Kabupaten Karangasem.

Ia diperiksa sebagai saksi untuk memberikan keterangan.

“Ya untuk hari ini ada pemeriksaan saksi mantan bupati karangasem yang diperiksa oleh penyidik dalam memberikan keterangan terkait kasus masker di Kabupaten Karangasem,” kata Kasi Intel Kejaksaan Negeri Karangasem, I Dewa Gede Semara Putra, dalam keterangan tertulis, Selasa (31/8/2021).

Semara menyebut, Mas Sumatri diperiksa mulai pukul 11.00-16.00 Wita.

Baca juga: Duduk Perkara Korupsi Pengadaan Masker di Banten, Kongkalikong Pejabat dan Pengusaha di Era Pandemi

 

Ia dicecar sejumlah pertanyaan terkait alasan kenapa pengadaan masker dilakukan.

Selain itu, pihak Kejari juga menanyakan sejumlah proses di balik pengadaan masker tersebut.

"Jadi, intinya ditanya seputar proses dan kenapa masker diadakan," kata dia.

Dengan telah diperiksanya Mas Sumatri, Kejari Karangasem kini telah memeriksa total 60 saksi.

Mereka yang diperiksa mulai dari perencanaan hingga rekanan.

“Untuk saat ini saksi yang sudah diperiksa oleh penyidik Kejaksaan Negeri Karangasem kurang lebih 60 saksi,” kata dia.

Ia menuturkan, kasus dugaan korupsi pengadaan masker di Dinas Sosial Karangasem sudah berjalan 95 persen.

Terkait dengan jumlah kerugian yang dialami oleh negara, penyidik Kejaksaan Negeri Karangasem juga telah menggandeng Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk melakukan penghitungan.

“Sudah kordinasi dengan BPKP untuk menentukan kerugian negaranya,” ujar Semara Putra.

Baca juga: Dugaan Pemborosan Pengadaan Masker, Inspektorat Periksa Dinkes Bali

Sebelumnya, pada Kamis (27/5/2021) lalu, tim Penyidik Kejari Karangasem telah melakukan penggeledahan kantor Dinas Sosial Karangasem dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Karangasem untuk mencari bukti-bukti.

Penggeledahan di Kantor Dinsos Karangasem dilakukan kurang lebih selama satu jam.

Dari hasil penggeledahan, penyidik menemukan dokumen-dokumen yang berhubungan dengan pengadaan masker, mulai dari perencanaan hingga distribusi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com