Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Juru Parkir yang Ditembak Saat Coba Hentikan 4 Perampok di Medan dengan Kotak Tahu

Kompas.com - 30/08/2021, 19:31 WIB
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Julainus Simanungkalit, juru parkir di Pasar Simpang Limun, Medan, korban penembakan perampok toko emas, sampai hari ini masih menjalani perawatan di RS Bhayangkara Medan.

Erwin yang sehari-hari disapa Erwin ini sudah pindah ke salah satu ruang rawat inap di rumah sakit itu.

Baca juga: Perampokan Toko Emas di Medan Berlangsung 5 Menit, Pelaku: Mau Selamat, Tutup Matamu!

 

Erwin sempat mendapat perawatan insentif di IGD setelah lehernya ditembak perampok pada Kamis (26/8/2021).

Baca juga: Perampokan di Medan, Tukang Parkir Ditembak Saat Coba Hentikan 4 Pelaku Bersenpi dengan Kotak Tahu

Erwin bercerita, beberapa saat sebelum kejadian, seperti biasa dia melaksanakan tugasnya mengatur parkir di pasar itu.

Baca juga: Detik-detik Tukang Parkir Ditembak Saat Coba Hentikan 4 Perampok di Medan dengan Kotak Tahu

 

Erwin datang hari pagi karena merupakan jam-jam ramai.

Baca juga: Beredar Foto Penangkapan Perampok Toko Emas di Simpang Limun Medan, Polisi: Hoaks

"Soalnya kalau pagi itu ramai, sampai tengah hari," kata Erwin sembari berbaring di tempat tidur rumah sakit, Senin (30/8/2021).

Suasana di pasar itu juga masih sama seperti hari-hari biasa. Dia kebetulan berjaga tak jauh dari dua toko emas yang jadi lokasi aksi empat perampok.

Selepas tengah hari, tiba-tiba dia mendengar orang berteriak. Sejumlah orang juga berlarian melewatinya.

"Rampok, rampok," kata Erwin menirukan teriakan orang di sekitarnya.

Tanpa pikir panjang, dia ikut mengejar ke arah orang berlarian. Waktu itu yang mengejar perampok tersebut cukup ramai.

Erwin kemudian memungut kotak tahu di dekatnya. Dia maju dan langsung melempar benda itu ke arah para perampok.

Waktu itu, dia tidak tahu bahwa para perampok menenteng senjata api. 

Kawanan perampok toko emas itu memakai sebo dan masker warna hitam. Dia sulit mengenali wajah mereka.

"Orang ramai, saya tidak melihat orang itu bawa senjata," ungkap Erwin.

Usai Erwin melempar kotak tahu, salah satu pelaku bertubuh tinggi langsung menembak ke arahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com