Joko mengimbau peserta rakor segera mensosialisasikan program tersebut sampai ke desa-desa, dibantu pemerintah desa dan bidan desa.
“Saya minta camat dan kepala Puskesmas untuk mengajak sebanyak-banyak warga mendaftar serbuan vaksinasi ini. Pendaftaran lewat online sudah dibuka, bisa diakses sekarang,” katanya.
Adapun program vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tegal akan menyasar 1,22 juta penduduk atau 76 persen penduduk keseluruhan untuk mencapai kekebalan komunal.
Baca juga: Vaksin Sinovac di Tegal Habis, Vaksinasi Pelajar Dihentikan Sementara
Namun saat ini baru sekitar 148.000 penduduk atau 12,1 persen yang sudah mendapat suntik vaksis dosis satu.
Jumlah tersebut disampaikan Joko masih sangat jauh dari harapan mengingat capaian di tingkat Provinsi Jawa Tengah sudah di atas 20 persen.
Joko juga mengingatkan, kewaspadaan akan penularan Covid-19 harus terus ditingkatkan.
Baca juga: Tinggalkan Cantrang, 600 Nelayan di Tegal Akan Gunakan Alat Jaring Berkantong
Masyarakat tidak boleh lengah meski penambahan jumlah kasus pasien terkonfirmasi terbilang rendah dan tingkat keterisian ruang isolasi di rumah sakit di bawah 40 persen.
“Meski secara statistik tren kasusnya menurun tapi disiplin protokol kesehatan jangan sampai kendur. Pandemi belum mereda sehingga pelaksanaan tes, telusur dan tangani atau 3T harus selalu diintensifkan,” pungkas Joko.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.