Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rahasia Warga Sembir Salatiga yang Nihil Kasus Covid-19

Kompas.com - 04/08/2021, 17:23 WIB
Dian Ade Permana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 menerpa seluruh dunia. Bahkan terjangannya hingga menimbulkan korban jiwa.

Namun ternyata di Kota Salatiga, Jawa Tengah, ada wilayah yang hingga saat ini, tidak ada kasus Covid-19.

Wilayah tersebut berada di RW 06 Dusun Sembir, Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga.

Baca juga: Cerita Warga Salatiga Cari Vaksin Covid-19, Berulang Kali Daftar tapi Belum Dapat Jatah

Kampung tersebut berada di perbatasan Salatiga dan Kabupaten Semarang dan menjadi jalur alternatif ke daerah Tuntang.

Menurut Ketua RW 06 Kriyanto, resep menjaga nol kasus di wilayahnya adalah perpaduan antara memegang teguh budaya nenek moyang dan mematuhi anjuran pemerintah.

"Kalau yang soal budaya, saat awal meledaknya Covid-19 itu, kami memasak sayur lodeh dan dibagikan ke seluruh warga. Ini sebagai tanda menolak pagebluk," jelasnya, Rabu (4/8/2021).

Selain itu, warga juga membersihkan sumber air yang digunakan untuk kebutuhan serta pertapaan tua di bukit.

"Itu percaya tidak percaya, tapi kami melaksanakan karena bagian dari tradisi yang harus dilestarikan," kata Kriyanto.

Baca juga: Sertifikat Vaksin Covid-19 Bakal Jadi Tiket ke Area Publik di Salatiga

Sementara aturan pemerintah mengenai protokol kesehatan juga diterapkan dengan disiplin.

Bahkan, Satgas Covid-19 juga tak segan menegur warga atau pendatang yang tidak taat protokol kesehatan.

"Satgas memiliki wewenang untuk itu, jadi cenderung kaku dan keras. Tapi ini demi kebaikan warga jadi pada maklum," paparnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com