Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita 3 Anak di Purwakarta, Yatim Piatu Setelah Ayah Ibunya Meninggal, Kini Tinggal dengan Sang Paman

Kompas.com - 31/07/2021, 06:07 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Tiga anak di Purwakarta harus kehilangan ayah dan ibunya yang meninggal secara berurutan diduga karena Covid-19.

Anak pertama adalah Risqita Nabilla Wicahyani (19) serta dua adiknya, M Fathan Nurhafidz (16) dan M Ikhwanul Azmil Wicahyo (9).

Fathan juga diketahui sebagai anak berkebutuhan khusus dan bersekolah di Sekolah Luar Biasa Negeri Purwakarta.

Mereka tinggal di Perumahan Panorama, Purwakarta.

Baca juga: Orangtuanya Diduga Meninggal akibat Covid-19, Pemkab Purwakarta Janji Tanggung Biaya Risqita dan Adiknya

Ayah dan ibu meninggal selang sehari

Cerita pilu 3 anak tersebut berawal saat sang ayah, Priyo Hari Wicahyo (45) menjalani isolasi mandiri di rumah karena diduga terpapar Covid-19.

Karena kondisinya terus memburuk, ia dilarikan ke rumah sakit dan meninggal pada 10 Juli 2021.

Keesokan harinya, 11 Juli 2021, sang istri Dewi Masrurotin (47) meninggal dunia setelah dilarikan ke RS karena kondisinya kritis.

Risqita, anak pertama keluarga tersebut mengaku harus menerima keadaan apapun dengan kondisi yang saat ini menjadi tulang punggung dari kedua adik laki-lakinya tersebut.

"Harus ikhlas. Saya juga masih ingin melanjutkan kuliah. Juga dengan adik-adik saya. Tapi ini masih akan dibicarakan dengan keluarga besar," kata Risqita saat ditemui di rumahnya, Kamis, (29/7/2021) dikutip dari Tribun Jabar.

Saat ini, Risqita tercatat sebagai mahasiswi STIEB Perdana Mandiri Purwakarta. Farhan tercatat siswa Kelas 1 SMA SLBN Purwakarta, sedangkan Azmil bersekolah di SDN 20 Mekar Jaya, Depok, kelas 3.

Pemkab janji tanggung biaya pendidikan

Ilustrasi keluarga sejahterafreepik.com/pikisuperstar Ilustrasi keluarga sejahtera
Mendengar kabar itu, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika langsungmenyambangi ketiganya di rumah pamannya pada Kamis (29/7/2021).

Kedatangan Anne disambut gembira oleh ketiga anak dan keluarga mereka. Namun Anne justru bersedih.

Bersama dengan lurah, Dinas Sosial, Kepala Bidang Perlindungan Ibu dan Anak, dan Anggota DPRD Purwakarta, ia berkomitmen memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.

"Kami akan support dengan beasiswa pendidikan, termasuk untuk (anak) yang kecil," kata Anne.

Baca juga: Sebuah Pabrik di Purwakarta Terbakar

Anne mengaku telah menginstruksikan tim penelusur kontak erat Covid-19 untuk mendata anak-anak yang orangtuanya meninggal dunia akibat Covid-19.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com