Di tempat lain, di Kampung Cipadali Sukaresmi, seorang ibu rumah tangga bernama Rina (36) harus berpisah dengan bayinya.
Rina terkonfirmasi positif Covid-19 setelah melahirkan di rumah sakit, sehingga tak diperbolehkan mengurus bayinya untuk sementara waktu.
Rina pun disarankan dokter menjalani isolasi mandiri di rumah.
Sudah hampir sepekan Rina tidur seorang diri di kamar belakang.
Sementara bayinya diurus sang nenek dan saudara-saudaranya.
“Tidak menyangka bisa Covid, padahal selama hamil tidak pergi ke mana-mana, di rumah terus. Tapi, ya mau bagaimana, kenyataannya sekarang begini,” tutur Rina saat ditemui di rumahnya, Senin lalu.
Selama isoman, Rina mengaku kerap merasakan sakit di bagian dada karena tak bisa menyusui.
“ASI-nya kan harus dikeluarkan, tapi tidak ada alatnya. Mau beli belum ada uang,” ujar dia.
Selain itu, letak rumahnya yang jauh dari pusat kota membuatnya makin kesulitan untuk mendapatkan alat tersebut.
Namun, Rina kini lega karena ada seorang relawan menyambangi rumahnya untuk memberikan pompa ASI berikut paket makanan.
“Terima kasih banyak, semoga kebaikannya dibalas berlipat-lipat ganda," ucap Rina.