Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sapi-sapi Berdandan Menjelang Hari Raya Kurban

Kompas.com - 20/07/2021, 09:42 WIB
Asip Agus Hasani,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

Pedagang sapi menggunakan jasa salon sapi dengan harapan sapi menjadi lebih menarik perhatian calon pembeli.

Salon sapi Nur Sungu memungut biaya sebesar Rp 30.000 untuk membersihkan kuku dan Rp 20.000 untuk tanduk seekor sapi.

Permintaan jasa meningkat

Menjelang Hari Raya Idul Adha atau ketika permintaan sapi untuk hewan kurban meningkat, merupakan masa panen bagi salon sapi Nur Sungu.

"Mulai ramai pekerjaan ya sejak sebulan sebelum hari penyembelihan (Idul Adha) besok," ujar Nur kepada Kompas.com, Senin.

Di hari-hari ramai order itu, setiap orang dari enam anak buah Nur Sungu bisa mendapatkan pekerjaan mendandani enam ekor sapi dalam sehari, meskipun Pasar Dimoro hanya buka dua kali dalam siklus lima hari kalender Jawa.

Artinya, total sekitar 36 ekor sapi yang menggunakan jasa salon sapi yang berada di pasar hewan terbesar di Blitar.

"Kebanyakan sapi yang disalon ya otomatis yang besok mau disembelih. Tapi kan yang nyalonkan pedagangnya, biar cepat laku," ujar Nur Sungu.

Setelah momen Idul Adha, ujarnya, salon sapi miliknya bakal sepi selama satu hingga dua bulan.

Jasa panggilan

Di hari-hari biasa setelah Idul Adha, jasa salon sapi Nur Sungu yang sudah berdiri sejak 1990-an sepi pelanggan.

Untuk itu, di hari biasa, jasa salon sapi Nur juga melayani panggilan.

Karena kebersihan kaki termasuk pemotongan kuku sapi sebenarnya merupakan bagian dari upaya menjaga kesehatan sapi, tidak hanya pedagang sapi yang menggunakan jasa salon sapi Nur Sungu tapi juga peternak sapi.

"Mungkin peternaknya mau menjual sapi yang disalonkan, tapi tidak pun pembersihan kaki ini kan juga untuk kesehatan sapi juga," ujar Nur. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com