Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Ibu-ibu Sebut Pemerintah Zalim dan Tak Takut Covid-19, Polisi: Sekarang Kita Kejar

Kompas.com - 05/07/2021, 08:45 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Polisi saat ini masih mencari seorang ibu yang videonya viral menyebut pemerintah zalim dan tak takut Covid-19.

Diketahui, video itu dibuatnya di Restoran Bebek Sawah di Jalan Patimura Padang, Kota Padang, Sumatera Barat.

"Sekarang kita mengejar ibu yang membuat video tersebut untuk dimintai keteranga," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Padang Kompol Rico Fernanda yang dihubungi Kompas.com, Minggu (4/7/2021).

Baca juga: Akhir Perjalanan Kompol IZ yang Jadi Kurir Sabu 16 Kg, Dipecat, Terancam Penjara Seumur Hidup dan Dicap Pengkhianat Bangsa

Terkait dengan video viral itu, lanjut Rico, pihaknya sudah memanggil pengelola restoran untuk dimintai keterangan.

"Pengelola restoran sudah kita periksa," ujarnya.

Masih kata Rico, pihaknya mengejar ibu yang membuat video tersebut karena diduga membuat tindakan provokatif yang menyebut Padang aman dari Covid-19.

Baca juga: Sebut Pemerintah Zalim, Polisi Buru Ibu-ibu di Video Viral Pengunjung Resto Tak Patuh Prokes di Padang

Bukan itu saja, lanjutnya, ibu itu juga menyebut pemerintah zalim.

"Ini yang akan kita usut," ujarnya.

Namun, untuk kasus ini sendiri sudah diambil alih oleh Polda Sumbar.

Baca juga: Permintaan Maaf Ibu Y, Pembuat Video Viral Padang Aman, Tak Takut Corona: Saya hanya Canda-candaan, Mohon Maaf Ya

"Betul. Sekarang sama kita. Untuk pengelola sudah kita minta keterangan. Namun, untuk ibu yang membuat video masih belum. Kita masih mencarinya untuk dimintai keterangan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sumbar Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto saat dihubungi.

 

Baca juga: Perawat Puskesmas Dikeroyok Saat Pertahanankan Tabung Oksigen yang Akan Diambil Paksa, Ini Faktanya

Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang mempelihatkan seorang ibu mengomentari protokol kesehatan COivd-19 di salah satu restoran di Kota Padang, Sumbar, viral di media sosial.

Video itu viral setelah diunggah akun Instagram @kenandgrat.

Dalam video yang berdurasi 1 menit 15 detik tersebut, tampak terlihat seorang ibu mengenakan hijab hitam menyebutkan dirinya sedang berada di sebuah restoran.

Baca juga: Viral, Video Restoran Ramai Tanpa Prokes, Pengunjung: Padang Aman, Tidak Takut Corona

Dalam video tersebut, ia merekam dan memperlihatkan situasi di restoran itu yang ramai pengunjung sambil berkata-kata.

Padang kota bebas. Makan apa aja kita, enggak ada yang di-lock down, enggak ada pembatasan dan sekat-sekat. Tuh, lihat tuh, rame. Enggak ada, bebas semua, tidak ada jaga jarak,” katanya dalam video itu.

"Padang aman, tidak takut sama corona. Lihatlah, lihat. Saya lagi di Padang, makan di Restoran Bebek Sawah. Rame, enggak ada jaga jarak. Bebas. Kenapa kita di Jakarta pada panik semua?,” ujarnya lagi.

"Udah jangan panik, terus saja lawan, pemerintahan zalim, ayo selamat makan semua,” katanya dalam video itu.

Video yang dibuatnya itu kemudian menyebar ke berbagai grup WhatsApp hingga akhirnya viral.

Baca juga: Penjelasan Kepala Dishub Kendal soal 2 Juru Parkir yang Ditangkap Polisi Mengaku Rutin Setor Uang ke Pegawainya

 

(Penulis : Kontributor Padang, Perdana Putra | Editor : Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com