Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disaksikan Jokowi, Ribuan Warga Kendari Antusias Ikut Vaksinasi Massal

Kompas.com - 30/06/2021, 13:13 WIB
Kiki Andi Pati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com- Ribuan warga Kota Kendari mengikuti program vaksinasi massal yang dilaksanakan di Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) yang disaksikan langsung Presiden Joko Widodo, Rabu (30/6/2021).

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, Jokowi langsung menyaksikan pelaksanaan vaksinasi di Kantor Gubernur Sultra untuk memastikan pemerintah daerah aktif dalam penanganan Covid-19.

“Seperti kita ketahui Bapak Presiden ingin mendorong vaksinasi massal terus digalakkan mengejar target 1 sampai 2 juta vaksin per hari,” kata Heru dalam keterangan tertulisnya.

Baca juga: Kunjungi Kendari, Presiden Jokowi Ingin Pastikan Pemda Aktif dalam Penanganan Covid-19

Sandy, salah satu warga yang mengikuti program vaksin Covid-19, mengungkapkan sempat ragu untuk divaksin.

 

Namun, setelah mengetahui vaksin penting untuk menjaga kesehatan, ia langsung mendaftarkan diri ke panitia dari Kadin Sultra.

"Ragu awalnya, tapi karena vaksinasi ini juga bertujuan untuk mengikuti program pemerintah untuk percepatan untuk mencegah kita dari virus Covid-19. Jadi saya daftar dan mendukung program vaksinasi Covid-19,” tuturnya.

Selain itu, ia antusias untuk divaksin karena ingin melihat langsung Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Surati Presiden Jokowi, Muhammadiyah Rekomendasikan PSBB 3 Minggu di Pulau Jawa

Di lokasi vaksinasi massal, Presiden Joko Widodo mengenakan baju putih, bercelana hitam didampingi langsung oleh Gubernur Sultra, Ali Mazi, Kapolda Sultra, Irjen Yan Sultra Indrajaya, Ketua Kadin Sultra, Anton Timbang dan beberapa pejabat lainnya.

Jokowi juga menyapa dan mengunjungi masyarakat yang sedang mengantre menerima vaksinasi Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com