LOMBOK UTARA, KOMPAS.com - Seorang ibu rumah tangga berinisial N (44) warga Desa Sokong, Lombok Utara, NTB, meninggal dunia diduga akibat tersambar petir, Senin (28/6/2021).
Kapolsek Tanjung AKP Wahono Brurie Cahyono menyampaikan, kejadian bermula saat korban hendak memasukkan ternak sapi kedalam kandang, namun kemudian muncul petir mengenai tubuhnya.
Baca juga: Sambil Bawa Keranda, Mahasiswa Mataram Tolak Kedatangan Pimpinan KPK
"Korban hendak akan memasukan sapinya ke kandang yang berada sekitar 100 meter dari rumahnya dan pada saat korban akan memasukan sapi, terkena sambaran petir di mana saat itu hujan besar disertai petir," kata Wahono, dalam keterangan tertulisnya, Senin.
Wahono menuturkan, seketika itu juga korban meninggal dengan luka di tubuh.
"Seketika itu korban meninggal dunia dengan luka bakar pada bagian dada hingga terkelupas," kata Wahono.
Baca juga: Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 di Bali Tinggi, Koster: Mirip Seperti Orang Flu Saja
Wahono menuturkan, korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Tanjung, namun tidak bisa tertolong.
Pihak keluarga korban menolak untuk melakukan otopsi dan mengikhlaskan kejadian tersebut dengan mengganggap sebagai musibah alam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.