Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi 500 Smartphone Senilai Rp 1 Miliar, 4 Spesialis Pembobol Toko HP Ditembak Polisi

Kompas.com - 28/06/2021, 15:50 WIB
Muhlis Al Alawi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Empat dari lima tersangka kasus pembobolan toko handphone ditembak di bagian kaki oleh Satreskrim Polres Madiun lantaran melawan saat hendak ditangkap.

Polisi menangkap kelimanya setelah komplotan itu membobol toko handphone Maju Hardware di Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, Selasa (22/6/2021).

Dari tangan para tersangka, polisi menyita setidaknya 500 unit smartphone aneka merek, senilai Rp 1 miliar.

Baca juga: Niat Buang Hajat Malah Bertemu Orang Bugil, Pria di Gresik Dianiaya hingga Babak Belur

Kapolres Madiun, AKBP Jury Leonard Siahaan kepada Kompas.com, Senin (28/6/2021) menyatakan, para tersangka merupakan komplotan spesialis pembobol toko handphone.

Sebelum ditangkap, sudah tiga kali kelimanya membobol toko ponsel di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Hasil penyelidikan kami ternyata mereka sudah tiga kali melakukan aksi serupa yakni di Magelang, Jawa Tengah dan dua tempat di Jawa Timur yakni Nganjuk dan Blitar," kata Jury.

Baca juga: Anomali Cuaca, Musim Kemarau tapi Hujan Setiap Hari di Jatim, Ini Penjelasan BMKG

Mantan Kapolres Grobogan ini mengatakan, kelima tersangka yang ditangkap yakni Candra Edi (35) warga Desa Karang Petir, Kecamatan Tambak, Banyumas, Jawa Tengah, Amirul Fuad (24) warga Desa Gondosuri, Kecamatan Bandungan, Magelang.

Kemudian, Tejo Purnomo (29), warga Desa Pengajaran, Kecamatan Kemiling, Bandar Lampung. Terakhir dua warga Gresik yakni Muhammad Nurul Hafidh (27) dan Ahmad Kholil (32).

Baca juga: Pintu Masuk Bali Diperketat, Surat Ini Wajib Disiapkan Pelaku Perjalanan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com