Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Video Pria di Kuningan Tak Percaya Covid-19, Ucapannya Bikin Nakes Marah

Kompas.com - 21/06/2021, 14:21 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan seorang pria sedang membicarakan soal Covid-19.

Lelaki asal Kuningan, Jawa Barat, berinisial AS (32) itu menyatakan bahwa dia tidak percaya adanya Covid-19.

Untuk membuktikan klaimnya, dia bahkan siap bereksperimen dengan cara memegang jenazah pasien Covid-19.

Video berdurasi 2 menit 50 detik itu kemudian viral di media sosial dan bikin heboh warganet mulai Jumat (18/6/2021).

Baca juga: Video Viral Pemuda Tantang Pegang Mayat Pasien Covid-19, Pelaku: Kalau Saya 2 Hari Mati, Berarti Covid Ada

Ditangkap

Karena video tersebut dinilai meresahkan dan dianggap bisa memprovokasi masyarakat luas, polisi segera bertindak.

“Awalnya kami menerima informasi terkait viralnya video itu yang dibuat salah satu warga Ciwaru, ramai di medsos pada Jumat malam,” ujar Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Ciwaru Iptu Nurjani, dilansir dari TribunJabar.

AS akhirnya ditangkap oleh personel kepolisian di sebuah bengkel tambal ban di Kecamatan Ciwaru, Kabupaten Kuningan.

"Kami langsung mencari keberadaan pria tersebut dan baru diamankan hari ini," ucapnya, Sabtu (19/6/2021).

Nurjani menuturkan, saat ini, pria yang membuat video tak percaya Covid-19 itu sedang ditangani oleh Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Kuningan.

Menurut Nurjani, ucapan AS dikhawatirkan dapat mencederai pengabdian tenaga kesehatan (nakes) yang tengah berjuang keras melawan Covid-19.

Kata Nurjani, tak sedikit tenaga kesehatan yang marah terhadap perkataan pemuda itu.

"Karena khawatir memprovokasi dan mencederai teman-teman nakes karena banyak juga nakes yang kemudian menghubungi kita karena tidak terima dengan ucapan pelaku," jelas Nurjani.

Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 di Kulon Progo, Dipicu Klaster Perkantoran hingga Hajatan

 

Pernyataan AS

Ilustrasi virus corona (SARS-CoV-2), Covid-19Shutterstock Ilustrasi virus corona (SARS-CoV-2), Covid-19

Dalam video itu, AS sempat melontarkan kalimat yang menunjukkan bahwa dia tidak percaya Covid-19.

Berikut pernyataan AS:

Baca juga: Sultan HB X Pertimbangkan “Lockdown” Total Yogyakarta, Ini Alasannya

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh sadulur sadayana.

Punten saya membuat video ini dengan hati yang normal dan sadar dan dengan hati penuh kasih sayang.

Kaitan masalah Covid punten saya pribadi punten tidak ada maksud memprokator cuman ini mah penilaian pribadi saya.

Saya akan pegang mayit tersebut. Kalau dua hari saya meninggal, benar Covid itu ada.

Maaf saya tidak ada maksud memprovokasi tapi ini pernyataan hati saya.

Baca juga: “Sudah Ditemukan Pasien dengan CT 10, Artinya Kandungan Virusnya Ratusan Juta, bahkan Miliaran”

Namun jika saya tidak mati, maka teman-teman bisa melihat dan menilainya bagaimana.

Demi Allah, Wa Allahi ini ungkapan pribadi tidak ada olok-olok dari siapa pun.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ini Sosok Pemuda Kuningan yang Viral, Ngaku Siap Eksperimen Pegang Mayat Covid, Kini Diciduk Polisi

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com