Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Jadi Pilihan Artis Saat Menikah, Ini Makna Busana Adat Koto Gadang

Kompas.com - 06/06/2021, 09:32 WIB
Rahmadhani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com- Busana adat Koto Gadang dari Sumatera Barat menjadi pilihan yang banyak dikenakan artis saat upacara pernikahan mereka.

Sebut saja seperti Nikita Willy, Irish Bella hingga Lesti Kejora memilih menggunakannya.

Tak seperti pakaian pengantin Minang lazimnya yang menggunakan suntiang, busana adat Koto Gadang identik dengan kain segiempat yang dikenakan di kepala atau dikenal dengan sebutan tinkuluak tilakuang.

Koto Gadang sendiri adalah sebuah nagari yang berada di Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Baca juga: Ayah Lesti Kejora Ungkap Pernikahan Lesti dan Rizky Billar Padukan Adat Minang dan Sunda

Peneliti di Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional (BPSNT) Sumatera Barat Zusneli Zubir menuturkan, meskipun berbentuk selendang, tapi tinkuluak talakuang ini bukanlah selendang dan keberadaanya tidak dipengaruhi oleh kebudayaan India yang datang ke Sumatera Barat.

"Tinkuluak talakuang adalah asli milik orang Minangkabau dan merupakan pakaian dari wilayah darek atau luhak pada zaman dulunya. Berbeda dengan suntiang yang merupakan pakaian dari wilayah rantau alam Minangkabau. Suntiang ini dipengaruhi oleh kebudayaan Cina," terang Zusneli Zubir ketika dihubungi, Sabtu (5/06/2021).

Tinkuluak berarti penutup kepala dan talakuang adalah mukena yang dikenakan untuk shalat.

Menurut Zusneli, penggunaan tinkuluak talakuang sebagai pakaian dalam upacara pernikahan tidak terlepas dari kebiasaan masyarakat zaman dulu melilitkan mukena di kepala dan membawanya ke mana mereka pergi.

Baca juga: Pakai Bahasa Minang, Doni Monardo Minta Masyarakat Sumbar Tak Mudik Lebaran

"Dengan demikian, di mana pun mereka berada ketika waktu shalat masuk, mereka tidak susah lagi mencari mukena untuk shalat," ucapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com