Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Warga Tewas Tertembak Saat Terjadi Kontak Senjata antara KKB dan Aparat Keamanan

Kompas.com - 04/06/2021, 20:45 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Tiga warga sipil tewas saat terjadi kontak senjata antara Satgas Nemangkawi dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang sebelumnya membakar Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.

Warga sipil yang tewas merupakan Kepala Kampung Niporolome Patianus Kogoya, istrinya Petena Murib, dan Nelius Kogoya yang merupakan anak dari kedua pasangan tersebut.

Baca juga: Kronologi KKB Tembak Mati Seorang Warga di Puncak, Korban Sempat Teriak Ampun Komandan

"Yang meninggal kepala kampung bersama istri dan ada satu anaknya," ujar Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri di Jayapura, Jumat (4/6/2021).

Kontak senjata terjadi pada Jumat pagi. Saat itu, tim Pam Rawan melihat anggota KKB yang sedang memegang senjata masuk Kampung Niporolome.

Saat terjadi kontak senjata, KKB yang diyakini pelaku pembakaran Bandara Aminggaru berlari ke perkampungan sambil melepaskan tembakan.

"Di pagi hari, terjadi lagi kontak tembak karena ada yang masuk dengan membawa senjata ke Kampung Niporolome yang bertemu dengan Tim Pam Rawan yang mengakibatkan ada masyarakat yang kena tembak," kata Fakhiri.

Jenazah Patianus Kogoya dan Petena Murib sempat dievakuasi ke Puskesmas Ilaga untuk dilakukan autopsi.

Namun, masyarakat Kampung Niporolome sempat mendatangi Polres Puncak untuk meminta penjelasan mengenai penyebab kematian kepala kampung tersebut.

Baca juga: Cerita Risma Bertemu Bupati Amon Saat Kunjungi Korban Bencana di Alor: Dia Tidak Menyapa Saya...

Mereka juga meminta kedua jenazah dikembalikan agar segera dilakukan prosesi adat.

"Kita sendiri belum bisa pastikan (korban) kena peluru siapa, namun atas permintaan masyarakat di kampung, jenazah kedua almarhum itu dibawa ke kampung dan telah dilakukan pembakaran secara adat," kata Fakhiri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal, Lokasi, dan Cara Penukaran Uang Baru di Banten untuk Lebaran 2024

Jadwal, Lokasi, dan Cara Penukaran Uang Baru di Banten untuk Lebaran 2024

Regional
Perang Sarung Pecah, Remaja di Lampung Tewas

Perang Sarung Pecah, Remaja di Lampung Tewas

Regional
Gibran Sebut Tetap di Solo Saat KPU Tetapkan Hasil Pemilu 2024

Gibran Sebut Tetap di Solo Saat KPU Tetapkan Hasil Pemilu 2024

Regional
Kunjungan Kerja ke Kalbar, Jokowi Akan Resmikan Bandara Singkawang dan Kunjungi Gudang Bulog

Kunjungan Kerja ke Kalbar, Jokowi Akan Resmikan Bandara Singkawang dan Kunjungi Gudang Bulog

Regional
POM Temukan Makanan Mengandung Formalin dan Pewarna Tekstil di Pasar Manis Purwokerto

POM Temukan Makanan Mengandung Formalin dan Pewarna Tekstil di Pasar Manis Purwokerto

Regional
Mantan Ketua PPK Wonogiri Tersangka Kasus Narkoba Meninggal Dunia

Mantan Ketua PPK Wonogiri Tersangka Kasus Narkoba Meninggal Dunia

Regional
Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Gibran Minta Masyarakat Tak Euforia Berlebihan

Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Gibran Minta Masyarakat Tak Euforia Berlebihan

Regional
Sebuah Bangunan Sekolah Dasar di Rokan Hulu Terbakar

Sebuah Bangunan Sekolah Dasar di Rokan Hulu Terbakar

Regional
BI Banten Siapkan Uang Tunai Rp 4,57 Trilun untuk Ramadhan 2024

BI Banten Siapkan Uang Tunai Rp 4,57 Trilun untuk Ramadhan 2024

Regional
Rombongan Pengantar Jenazah Aniaya Anggota Polisi, Awalnya Motor Korban Ditendang Pelaku

Rombongan Pengantar Jenazah Aniaya Anggota Polisi, Awalnya Motor Korban Ditendang Pelaku

Regional
Tinggal 2 Kelurahan di Kota Semarang yang Masih Kebanjiran, Mana Saja?

Tinggal 2 Kelurahan di Kota Semarang yang Masih Kebanjiran, Mana Saja?

Regional
Tim SAR Hentikan Pencarian Nelayan yang Hilang Saat Melaut di Perairan Sikka

Tim SAR Hentikan Pencarian Nelayan yang Hilang Saat Melaut di Perairan Sikka

Regional
Kru KM Sinar Lema 01 Sempat Hubungi Keluarga Sebelum Hilang Kontak

Kru KM Sinar Lema 01 Sempat Hubungi Keluarga Sebelum Hilang Kontak

Regional
Kasus Gigitan HPR di Sikka Tembus 510 Kasus Selama Januari-Maret 2024

Kasus Gigitan HPR di Sikka Tembus 510 Kasus Selama Januari-Maret 2024

Regional
IRT di Lombok Tengah Jadi Korban Pencurian dan Pemerkosaan

IRT di Lombok Tengah Jadi Korban Pencurian dan Pemerkosaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com