Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Alor Marah kepada 2 Staf Kemensos dan Risma, Ini Tanggapan Mendagri Tito Karnavian

Kompas.com - 04/06/2021, 05:49 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

Menurut Viktor, beberapa waktu usai Badai Seroja, pihaknya sibuk bekerja sehingga koordinasi antara sejumlah pihak termasuk pemerintah pusat dan daerah belum berjalan baik.

Dalam kasus ini, Viktor akan melihat dahulu akar persoalan antara Bupati Alor dan Menteri Risma.

"Prinsipnya pasti ada kesalapahaman. Nah, ini yang akan kita duduk sama-sama untuk menyelesaikan," kata Viktor.

"Mungkin Bupati Alor emosi karena dalam situasi bencana, sehingga kita lihat situasi dan kondisi dulu," sambung Viktor.

Apalagi, kata Viktor, hal yang disampaikan Bupati Alor tidak terjadi hari ini, tetapi saat bencana Badai Seroja pada awal April 2021.

Baca juga: 10.190 Penghuni 18 Rusun di Surabaya Akan Divaksin, Ini Sanksi untuk Warga yang Menolak

"Karena itu, kita akan lihat dulu ya," kata Viktor.

Sebelumnya, sebuah video berdurasi tiga menit sembilan detik yang memperlihatkan Bupati Alor Amon Djobo memarahi dua staf Kemensos dan Mensos Risma viral di media sosial.

Dalam video itu, terlihat Amon marah-marah karena persoalan bantuan Kementerian Sosial.

Amon tak terima bantuan dari pemerintah pusat diurus DPRD Alor. Amon menuding pihak Kementerian Sosial tidak menghargai Pemerintah Kabupaten Alor.

Amon pun mengusir sejumlah staf Kementerian Sosial yang ada di hadapannya. Amon mengaku telah mengirim surat kepada Presiden Jokowi terkait permasalahan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com