"Misalnya kopi sasetan, dijual antara Rp 6.000, kalau lebih dari itu enggak boleh, kena dia. Tapi mesti inget juga, kalau cuma ngopi sama pisang goreng terus nongkrongnya berjam-jam. Artinyakan pengunjung lain jadinya enggak bisa ke situ kan," jelas dia.
Sebelumnya diberitakan, keluhan mengenai mahalnya harga makanan di kawasan wisata kembali terjadi dan membuat heboh.
Kali ini keluhan mengenai harga makanan yang dianggap terlalu mahal dan tidak wajar yakni Rp 54.000
Berdasarkan unggahan foto bon pembelian makanan itu satu porsi mi rebus pakai telur ditulis dengan harga Rp 18.000.
Namun, oleh pegawai warung pada saat itu justru menulis dengan total harga Rp 54.000. Padahal harga dua porsi itu jika dijumlahkan seharusnya Rp 36.000.
Pengelola kedai bersedia mengembalikan uang milik pembeli jika merasa dirugikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.