Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Mahyan, Hilang Misterius Usai Terjun ke Kebun Salak, Saat Ditemukan Kondisinya Linglung

Kompas.com - 06/05/2021, 18:23 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Hilangnya Mahyan (32) secara misterius bikin heboh warga Desa Aribaya, Kecamatan Pagentan, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (5/5/2021) sekitar pukul 09.00 WIB.

Waktu itu, Mahyan yang berprofesi sebagai buruh bangunan sedang mengerjakan atap lantai dua di rumah milik Budiman di Desa Gumingsir.

Saat beraktivitas, ia tiba-tiba loncat dari lantai dua ke atap rumah tetangga.

Meski dia loncat dari ketinggian kurang lebih tujuh meter, saksi mata mengatakan tubuh Mahyan tidak mengalami luka.

Baca juga: Loncat Setinggi 7 Meter dari Atap Lantai 2 ke Kebun Salak, Pria Ini Hilang Misterius

Terjun ke kebun salak

Ketika berada di atap rumah tetangga, Mahyan berlari ke sana-ke mari. Dia kemudian terjun ke kebun salak yang berada di belakang permukiman.

“Atap rumah warga rusak karena diinjak-injak, tapi anehnya kebun salak di sekitar lokasi sama sekali tidak ada bekas, padahal rimbun sekali,” ujar Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kecamatan Pagentan Wanidi saat dihubungi Kompas.com, Rabu malam.

Begitu melihat Mahyan terjun ke kebun salak, saksi langsung mencarinya. Namun, yang mengherankan tak ada Mahyan di sana.

Kejadian ini segera dilaporkan kepada perangkat desa.

Mulai pukul 10.00 WIB, tim SAR gabungan melakukan penyisiran di lokasi kebun salak, tetapi tetap saja Mahyan tak bisa ditemukan.

“Kami sudah komunikasi dengan keluarga, korban sebelumnya tidak ada masalah apa pun di rumah ataupun rekan kerja," ungkapnya.

Baca juga: Pria yang Hilang Misterius di Banjarnegara Ditemukan dalam Kondisi Linglung

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com