Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menanti Klewang 2, Kapal Perang Siluman Laut Buatan Banyuwangi

Kompas.com - 01/05/2021, 11:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Alutista Indonesia akan memiliki kapal cepat ridal dengan desain yang super canggih yang memiliki tekhnologi yang advance.

Namanya adakah Klewang 2. Kapal yang dijuluki dengan Siluman Laut tersebut dibuat oleh PT Lundin Industry Invest yang ada di Kabupaten Banyuwangi. Di dunia, kapal sejenis ini hanya dimiliki Angkatan Laut Amerika.

Dikutip dari Indonesia.go.id, Klewang 2 adalah modifikasi dari KRI Klewang 625 buatan Banyuwangi yang sempat menggegerkan jagat milter dunia beberapa tahun silam.

Kala itu, pembuatan kapal siluman trimaran menjadikan Indonesia sebagai negara kedua -setelah Amerika Serika- yang memiliki kapal canggih jenis tersebut.

Baca juga: Mencari Jejak Kapal Van der Wijck yang Tenggelam Tahun 1936 di Perairan Lamongan

Sayangnya, KRI Klewang 625 alami kecelakaan dan terbakar akibat korsleting arus pendek. Pada 28 September 2012, kapal tersebut tenggelam di Selat Bali.

KRI Klewang 625 memiliki panjang 60 meter dan bobot 200 ton. Kapal ini bisa membawa 29 orang, termasuk pasukan khusus dan sebuah RHIB X2K 11 meter yang memiliki kecepatan 50 knot.

Salah satu kelebihan yang paling menonjol dari Klewang 625 memiliki teknologi Stealth yang tidak bisa dilacak oleh radar.

Baca juga: Kisah BN, Ketakutan Usai Unggah Kalimat Tak Pantas Tentang KRI Nanggala, Hapus Status lalu Serahkan Diri

Teknologi Stealth ini juga dimiliki pesawat terbang intai F-117 Night Hawk milik Angkatan Udara Amerika Serikat.

Kapal itu juga dilengkapi persenjataan rudal antikapal, seperti C-705, RBS-15, Penguin atau Exocet MM-40. Selain itu, ada pula meriam otomatis Type 730.

Berjuluk “siluman”, KRI Klewang akan menjadi kekuatan pemukul TNI-AL yang handal dan menakutkan di lautan karena tidak mudah terdeteksi oleh radar lawan.

Baca juga: Usai Unggah Kalimat Tak Pantas soal KRI Nanggala-402, Pria 50 Tahun di Balikpapan Menyerahkan Diri

KRI Klewang adalah trimaran yakni kapal tiga lunas atau berlambung lebih dari satu, yang terdiri dari satu lambung utama dan dua lambung kecil atau cadik yang menempel di sisi sebelah kanan serta kiri lambung utama.

Sementara lambungnya sendiri berdesain khusus, berbentuk lancip di ujung yang membuatnya mampu melaju lebih cepat hingga kecepatan 50 knot dan menambah stabilitas kapal saat menembus ombak setinggi enam meter.

Baca juga: Eks Komandan KRI Nanggala-402 Tergolek Sakit, Pertaruhkan Nyawa demi Negara, tetapi Kesejahteraannya...

Klewang 2 didesain gantikan Klewangi 625

Ilustrasi kapal selam.Shutterstock Ilustrasi kapal selam.
Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) dalam salah satu lamannya telah mengumumkan KRI Klewang 2 yang didesain menggantikan Klewang 625 dengan spesifikasi yang tidak jauh berbeda itu.

Namun Klewang 2 merupakan penyempuraan dari Klewang 1 yang sempat diluncurkan pada 2012.

Sementara itu PT Lundin Industry Invest sebagai pembuat kapal siluman generasi ke-2 itu telah mengumumkan bahwa dalam beberapa bulan ke depan akan meluncurkan kapal yang saat ini masih berada di pabriknya di Banyuwangi, Jawa Timur.

Baca juga: Viral, Kisah Mantan Komandan KRI Nanggala-402, Ini Cerita Keluarga

PT Lundin Industry Invest (PT LII) adalah perusahaan yang bergerak di perangkat sistem senjata swasta di Indonesia.

Walaupun berlokasi di Banyuwangi, PT LII merupakan salah satu produsen yang dikenal oleh industri militer mancanegara.

PT LII merupakan perusahaan yang dimiliki oleh dua orang kebangsaan Swedia, John Lundin dan Lizza Lundin.

Keduanya aktif sejak 2003 di Indonesia dalam industri boats. PT LII sudah memproduksi lebih dari 250 boats untuk kepentingan industri militer.

Baca juga: Pria di Magelang Jualan Kaos untuk Galang Dana Beli Kapal Pengganti KRI Nanggala

PT LII juga sudah memproduksi beragam kapal perang dan militer yang terdiri dari trimaran, catamaran, dan monohul. Di pabrik itu, PT LII mempekerjakan lebih dari dua ratus orang karyawan untuk membuat fiberglass dan bahan pendukung pembuatan kapal.

Untuk pasar internasional, PT LII sudah mengantongi beberapa sertifikat, seperti International Marince Certification Institute dan Lloyd Register Certified ISO 9001. Dengan bekal sebanyak itu, kredibilitas dan kualitas dari PT LII sendiri sudah tidak diragukan lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com