Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Mobilitas Warga Jelang Idul Fitri, Pemkot Pontianak Intensifkan Tes Antigen di Batas Kota

Kompas.com - 23/04/2021, 13:59 WIB
Hendra Cipta,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com – Pemerintah Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), akan mengantisipasi mobilitas masyarakat jelang Hari Raya Idul Fitri.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, antisipasi dilakukan dengan mengawasi ketat pintu keluar-masuk Kota Pontianak.

“Di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Pemkot Pontianak bersama unsur TNI/Polri akan melakukan pengawasan ketat di pintu masuk batas kota,” kata Edi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/4/2021).

Baca juga: Kasus Covid-19 Kalbar Meningkat, Dipicu Keramaian di Warung Kopi

Edi menerangkan, di pintu-pintu masuk Kota Pontianak akan dilakukan tes rapid antigen terhadap masyarakat.

"Hal ini untuk memastikan mobilitas masyarakat tidak tinggi menjelang Idul Fitri mendatang," ujar Edi.

Edi mengungkapkan, pihaknya juga telah menggelar rapat koordinasi lintas sektoral dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1442 H dan penerapan PPKM Mikro guna mencegah penyebaran Covid-19 di Kota Pontianak.

Edi berharap, PPKM Mikro yang diterapkan bisa menekan angka penularan Covid-19, khususnya di Kota Pontianak.

Terlebih menjelang Hari Raya Idul Fitri, di mana pemerintah pusat telah mengeluarkan kebijakan larangan mudik.

"Kita semua berharap Idul Fitri nanti berjalan aman, tidak terjadi klaster baru," ucap Edi.

Baca juga: Solo Berlakukan Larangan Mudik Mulai 1 Mei, Pelaku Perjalanan Wajib Punya SIKM

Sebagaimana diketahui, pada Jumat 23 April 2021, terdapat tambahan 92 kasus Covid-19 baru di Kalbar.

Jumlah tersebut tersebut di seluruh kabupaten, terbanyak di Kota Singkawang 20 orang, Kabupaten Landak 13 orang, Kabupaten Singtang 12 orang dan Kota Pontianak 11 orang.

“Sementara yang sembuh ada 72 orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Harisson.

Untuk total kasus, lanjut Harisson, sejak pandemi, terdapat 7.312 kasus Covid-19 di Kalbar.

Sebanyak 6.320 orang atau 86,43 persen telah dinyatakan sembuh. Meninggal dunia 42 orang atau 0,57.

“Kemudian masih ada 950 pasien Covid-19 aktif,” tutup Harisson.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com