Sementara itu, Direktur PT JSC Maina Paloh mengatakan, dirinya masuk ke dalam manajemen pada 2018 seusai Asian Games.
Saat itu, lanjutnya, pendapatan PT JSC sudah menurun dan terjadilah penunggakan karyawan.
Maina mengaku, pada tahun 2019 pihaknya tidak membayar gaji karyawan secara full karena harus membayar listrik dan lain-lain.
"Tapi 2020 semuanya dibayar full," katanya melalui sambungan telepon.
Baca juga: Secara Pribadi Saya Menolak AstraZeneca
Kata Maina, sebelum para karyawan melakukan aksi mogok kerja, ia sempat bertemu dan melakukan mediasi soal pembayaran kerja itu.
Dalam pertemuan itu, kata Maina, pihaknya akan membayar gaji mereka.
"Saya sudah katakan bulan ini gaji mereka pasti dibayar tapi mereka tetap mau aksi mogok kerja" ujarnya.
(Penulis : Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor : Aprillia Ika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.