Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Beri Target 2 Bulan untuk Menkop Teten Atasi Permainan Harga Produk Asing di E-commerce

Kompas.com - 03/04/2021, 06:13 WIB
Reni Susanti,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi target dua bulan untuk Kementerian Perdagangan serta Kementerian Koperasi dan UKM (KUKM) atasi permainan harga di e-commerce yang bisa membunuh UMKM Indonesia.

"Kami diberi target dua bulan. Sampai bulan Juni," ujar Teten kepada Kompas.com di Bandung, Jumat (2/4/2021) malam.

Teten mengatakan, belum lama ini ia dan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfhi dipanggil Jokowi.

Baca juga: Menkop Teten Panggil Shopee Terkait Seller Asal China Mr Hu yang Jual Produk Murah

Dalam pertemuan tersebut, Jokowi dengan tegas menugaskan pembuatan regulasi perdagangan di e-commerce.

Tujuannya agar tidak terjadi dumping (masuknya produk luar negeri dengan harga miring) atau predatory pricing yang gila-gilaan hingga bisa membunuh UMKM Indonesia.

Sebenarnya, sambung Teten, pemerintah sudah mengatur biaya bea tarif masuk, dari 75 dollar ke nilai belanja 3 dollar.

"Tapi rupanya masih ada kekosongan regulasi yang dimanfaatkan produk luar yang masuk ke e-commerce yang dijual secara dumping. Ini yang mau kita atur," ucap dia.

Baca juga: Dipanggil Menkop Teten soal Mr Hu, Ini Penjelasan Shopee

Teten belum bisa menceritakan detail bentuk pengaturan di regulasi baru. Sebab, sampai kini, aturan tersebut masih dalam pembahasan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com