Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Fakta Polwan Digerebek Suami di Kamar Hotel Diduga Selingkuh dengan Sesama Polisi, Berdalih Teman Ngobrol, Ini Kata Kapolda

Kompas.com - 31/03/2021, 10:30 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Seorang anggota kepolisian di Polres Pati, Jawa Tengah berinsial Brigadir MD menggerebek seorang polwan, Bripka AR yang tak lain adalah istrinya sendiri.

Saat digerebek di kamar sebuah hotel di Semarang, Bripka AR tengah bersama dengan lelaki lain yang juga merupakan seorang polisi berinisial Aipda ML.

Penggerebekan itu terjadi pada Rabu (24/3/2021). Detik-detik penggerebekan terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial.

Baca juga: Polwan Digerebek Suami Diduga Selingkuh Sesama Polisi, Kapolda Jateng: Sudah Diperiksa

Curiga dengan istri, pasang GPS sebulan sebelumnya

Ilustrasi GPSshutterstock Ilustrasi GPS
Peristiwa itu bermula saat Brigadir MD mencurigai istrinya, Bripka AR.

Ia sudah merasakan ada gelagat yang tak beres dari istrinya.

Brigadir MD pun akhirnya memasang alat Global Positioning System (GPS) di mobil milik sang istri.

Pemasangan GPS itu sudah dilakukan sejak sebulan sebelum penggerebekan.

"Saya curiga, kemudian saya memasang GPS di mobil istri saya," tutur Brigadir MD, Selasa (30/2/2021).

Baca juga: Apakah Zainal Abidin Adalah Abrip Asep, Polisi yang Hilang Saat Tsunami? Ini Rentetan Kejadiannya dari Tahun ke Tahun

 

Ilustrasi hotel.shutterstock.com Ilustrasi hotel.
Pamit ngantor, terdeteksi di hotel

Pada Rabu (24/3/2021), Bripka AR berpamitan kepada suaminya, Brigadir MD hendak berdinas di Mapolres Pati.

Namun, GPS mendeteksi istrinya berada di salah satu hotel di Semarang.

Brigadir MD pun mengajak sejumlah anggota polisi lain untuk mengecek.

"Saat buka GPS, mobil istri kok di Semarang, saya kemudian mengajak serta rekan kepolisian untuk memastikan. Dan ternyata terbukti berselingkuh," kata dia.

Baca juga: Kronologi Polisi Pergoki Polwan Istrinya Berduaan di Kamar Hotel dengan Seniornya, Berawal dari Pasang GPS

Berdalih hanya teman ngobrol, video viral

Ilustrasi viralShutterstock Ilustrasi viral
Brigadir MD bersama sejumlah anggota kepolisian kemudian menggerebek sebuah kamar hotel di Semarang, Jawa Tengah.

Di sana, ia menemukan sang istri berduaan dengan seorang anggota polisi yang bertugas di Polsek Cluwak, Aipda ML.

Insiden penggerebekan itu terekam dalam video dan viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 2 menit 39 detik itu, memperlihatkan Brigadir MD sedang cekcok dengan istrinya di pintu kamar hotel.

Keduanya tampak beradu argumen hingga tarik-menarik.

"Sudahlah, perselingkuhanmu 100 persen sudah jelas. Dilanjut di kantor ayo!" kata Brigadir MD dalam video tersebut.

Sedangkan pria yang diduga selingkuhan istrinya, berkilah hubungan mereka hanya sebatas teman ngobrol.

"Wow, curhat kok di kamar. Nanti kita buktikan, Mas," kata suami polwan itu.

"Dulu Mas itu pernah bersumpah katanya tidak mungkin dengan bhayangkari?" lanjut dia.

Baca juga: Sederet Fakta Polisi Salah Gerebek Kamar Kolonel TNI, Pelanggaran Prosedur hingga Pastikan Tak Rusak Hubungan TNI-Polri

 

Ilustrasi selingkuh, mesum.Kompas.com Ilustrasi selingkuh, mesum.
Dilaporkan ke Bidpropam Polda Jateng

Setelah kejadian tersebut, Brigadir MD mengatakan dirinya telah melaporkan ke Bidpropam Polda Jateng.

"Pak Kapolres sudah mengklarifikasi kepada saya dan minggu depan agenda diperiksa lagi," kata Brigadir MD.

"Karena dugaan, seluruhnya saya serahkan ke pimpinan," lanjut dia.

Baca juga: Sederet Fakta Temuan Butiran Emas di Pesisir Pantai, Penjelasan Ahli hingga Peringatan Bupati pada Warga

Ini kata Kapolda Jateng

Kepala Polda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi saat menghadiri Launching Cashless Polres Magelang & SKCK Door To Door di Polres Magelang, Kamis (25/2/2021).KOMPAS.COM/IKA FITRIANA Kepala Polda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi saat menghadiri Launching Cashless Polres Magelang & SKCK Door To Door di Polres Magelang, Kamis (25/2/2021).
Menyusul kejadian anggota polisi di wilayahnya diduga berselingkuh dengan sesama polisi, Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi angkat bicara.

Ia mengatakan, kasus tersebut telah ditangani oleh Polda Jawa Tengah.

"Sudah kita tangani di Polda, kita tarik, sudah kita periksa," kata Luthfi, Selasa (30/3/2021).

Mengenai sanksi, Ahmad Luthfi mengaku hal itu sangat bergantung pada hasil sidang etik.

"Pindah tugas kan menghukum anggota, harus melalui proses sidang jadi, proses berkas perkara, sidang, baru diputuskan apakah demosi, apakah penundaan, apakah dan sebagainya. Jadi tidak bisa menghukum anggota dengan cara musyawarah," jelasnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Puthut Dwi Putranto Nugroho, Riska Farasonalia | Editor : Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com