Menurut BPBD, orang meninggal dunia bukan karena ledakan kilang langsung.
"Bukan (korban). Jadi dari laporan kami ia meninggal memiliki riwayat penyakit jantung dan mungkin karena ledakan dia kaget," ujar Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Indramayu, Dodi Dwi Endrayadi.
Baca juga: Kilang Minyak Pertamina di Balongan Indramayu Terbakar
Warganet dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang diduga sebagai pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar.
Terkait dengan itu, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman.
"Masih pendalaman ya," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Senin (29/3/2021).
Kata Zulpan, saat peristiwa itu terjadi, terduga pelaku hendak masuk ke gereja tapi dihalangi pihak keamanan.
"Sehingga tidak sampai masuk di dalam karena dihalangi masuk ke dalam," ungkapnya.
Baca juga: Beredar Foto Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar, Ini Kata Polisi
Sebuah video yang memperlihatkan mobil Marcedez Benz diduga menghalangi mobil pemadam kebakaran BPBD Kota Denpasar, Bali, viral di media sosial, Minggu.
Dalam video tersebut, tampak terlihat seorang petugas berteriak meminta mobil Mercedez Benz yang ada di depannya untuk minggir.
Kemudian petugas menyalakan sirine dan berteriak memintanya untuk menepi. Namun, mobil tersebut tetap melju di depan mobil damkar.
Usai kejadian itu, polisi berhasil mengantongi identitas pengemudi mobil tersebut yakni berinisial YP.
Kepada polisi, YP mengaku saat itu panik karena ada sirine di belakanngnya dengan bunyi sirine. Ia juga sudah meminta maaf.
"Hasil klarifikasi kami dengan yang bersangkutan bahwa tidak ada maksud untuk menghalangi damkar. Dia panik saat ada mobil damkar di belakangnya dengan bunyi sirene," kata Dirlantas Polda Bali Kombes Indra.