Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Baru Kasus Polisi Salah Gerebek, Kasat Narkoba Malang Dimutasi Sehari Setelah Kejadian

Kompas.com - 28/03/2021, 06:00 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Insiden anggota kepolisian salah menggerebek kamar seorang prajurit TNI berpangkat kolonel di Malang, Jawa Timur berbuntut panjang.

Kini, Kasat Narkoba Polresta Malang Kompol Anria Rosa Piliang dimutasi.

Posisinya kini bergeser menjadi Analis Kebijakan Pertama Bidang Psikotropika Direktorat Resor Narkoba Polda Jatim.

Baca juga: Sederet Fakta Polisi Salah Gerebek Kamar Kolonel TNI, Pelanggaran Prosedur hingga Pastikan Tak Rusak Hubungan TNI-Polri

4 anggota polisi salah menggerebek kamar

Ilustrasi narkobaThinkstock Ilustrasi narkoba
Sebelum Kasat Narkoba dimutasi, empat anggotanya yakni M, K, A dan Ar melakukan kesalahan prosedur ketika menjalankan tugas.

Berniat menggerebek pengedar narkoba, mereka justru salah kamar dan memasuki kamar nomor 419 yang ditempati seorang prajurit TNI berpangkat kolonel, Kamis (25/3/2021) pukul 04.30 WIB.

TNI bernama Kolonel I Wayan Sudarsana tersebut sedang bertugas sebagai Tim Rikmat Bekfas TW 1 Tahun 2021.

"Itu pengembangan dari orang yang ditangkap sebelumnya. Hasil pengembangan (narkoba) didapat dari si A dan si A ada di kamar hotel. Kamar berapa kamar sekian, di jalan berubah lagi di kamar sekian," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko, Jumat (26/3/2021).

"Ternyata yang di situ bukan kamar yang sebenarnya. Ternyata di situ (kamar yang digerebek) ada beliaunya," lanjut dia.

Baca juga: Usai Salah Gerebek Kamar Kolonel TNI, Kasat Narkoba Polresta Malang Dimutasi

Ilustrasi Polisi KOMPAS.com/NURWAHIDAH Ilustrasi Polisi
Meski telah minta maaf, Propam tetap turun tangan

Usai kejadian itu, jajaran Polresta Malang Kota meminta maaf pada Hubdam V/ Brawijaya.

Mereka juga telah mendapatkan maaf. Kasus ini pun dipastikan tidak merusak hubungan TNI-Polri.

Meski demikian, ada kesalahan prosedur yang dilakukan oleh anggota polisi yang salah menggerebek.

Sehingga Propam pun tetap turun tangan untuk memeriksa.

Jika terbukti bersalah, anggota polisi itu akan mendapatkan sanksi.

"Kita tetap melakukan tindakan terhadap anggota yang terlibat karena jelas melanggar SOP dalam melakukan tindakan kepolisian. Jadi anggota-anggota itu sekarang sudah ditangani, ditahan di Polresta Malang Kota dan ditangani Propam Polresta Malang Kota," katanya.

Baca juga: Kisah Kampung Pitu, Hanya Dihuni 7 Keluarga sejak Dulu hingga Pantang Gelar Pertunjukan Wayang Kulit

Sehari usai kejadian, Kasat Narkoba dimutasi

Sehari setelah insiden salah gerebek itu, keluar Telegram Kapolda Jatim tertanggal 26 Maret yang ditandatangani oleh Kepala Biro Sumber Daya Manusia Polda Jatim.

Telegram itu memuat kebijakan mutasi bagi Kasat Narkoba Polresta Malang Kompol Anria Rosa Piliang.

Gatot membenarkan adanya mutasi tersebut. Ia mengatakan mutasi dilakukan sebagai pentuk penyegaran organisasi.

"Mutasi hal yang biasa dilakukan Polri untuk penyegaran organisasi," kata dia.

Kini, Kompol Anria Piliang yang semula menjabat Kasat Narkoba bergeser menjadi Analis Kebijakan Pertama Bidang Psikotropika Direktorat Resor Narkoba Polda Jatim.

Posisi Kompol Anria diisi oleh AKP Danang Yudanto, perwira di Unit III Subdit I Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jatim.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Achmad Faizal, Andi Hartik | Editor : David Oliver Purba, Dheri Agriesta, Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com