KOMPAS.com - Pipa penyuplai utama air baku untuk Perusahaan Daerah Air Bersih (PDAM) Tulungagung di Desa Mulyosari, Kecamatan Pagerwojo, pecah.
Dampaknya, sekitar 16.000 pelanggan air bersih PDAM tersebut menerima air kotor, Selasa (16/3/2021).
Pipa utama transimisi air dengan diameter 16 inchi ini pecah sepanjang 15 sentimeter.
Sobekan itu berbentuk v, dan menyebabkan air yang disuplai dari Sungai Song untuk unit produksi terganggu.
Penyebab pipa itu pecah disinyalir akibat luapan air Sungai Song, dan memicu tanah gerak di fondasi pipa, Senin (15/3/2021).
Baca juga: Rutan Kelas I Surabaya Over Kapasitas, 90 Napi Dipindahkan
“Tanah gerak itu akhirnya membuat pondasi pipa bergeser hingga terjadi retakan pada pipa penyuplai utama," terang Direktur Utama PDAM Tulungagung, Joko Purnomo, seperti dilansir dari Surya.co.id, Selasa.
Perbaikan telah dilakukan para teknisi PDAM Tulungagung.
Karena perbaikan ini dilakukan penutupan total suplai air, sehingga terjadi kekosongan di pipa-pipa distribusi.
PDAM Tulungagung juga melakukan pengurasan dan penggembosan untuk mempercepat turunnya air.
"Karena itu air yang keluar keruh karena ada pengurasan. Mungkin akan berlangsung selama tiga hari," sambung Joko.
Akibat peristiwa ini, pelanggan 6 Kecamatan terdampak, yaitu Kecamatan Karangrejo, Kecamatan Tulungagung, kedungwaru, Boyolangu, Kauman dan Gondang.
Untuk meminimalisasi area terdampak, PDAM Tulungagung memaksimalkan pompa Plosokandang.
Pompa ini biasanya dioperasikan di beban puncak, pukul 06.00 WIB-08.00 WIB dan pukul 18.00 WIB-20.00 WIB.
Namun, kini pompa dioperasikan pukul 03.00 WIB-10.00 WIB dan pukul 15.00 WIB-22.00 WIB.
Meski demikian, Joko mengakui, kualitas air yang disalurkan belum normal. Pihaknya menyampaikan permohonan maaf kepada para pelanggan.
Baca juga: Wali Kota Malang Bakal Perangi Rokok Ilegal
"Kami mohon maaf karena layanan kami belum maksimal. Karena sedang ada bencana alam yang mengganggu suplai air baku," ucap dia.
Untuk mencegah kejadian serupa, PDAM Tulungagung menyisir pipa-pipa yang rawan bocor.
Fondasi pipa yang rawan longsor kembali dikuatkan dengan cor.
Semua proses pemulihan akan membutuhkan waktu selama tiga hari.
------------------------
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul, "Pipa Penyuplai Air Baku Pecah, 16.000 Pelanggan PDAM Tulungagung Terganggu" (SURYA.CO.ID/DAVID YOHANES)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.