Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpidana Mati Mary Jane Dipindah ke Lapas Perempuan yang Baru di Gunungkidul

Kompas.com - 10/03/2021, 16:53 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Sebanyak 88 warga binaan wanita dari Lapas Kelas II A Yogyakarta atau Lapas Wirogunan dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas II B Yogyakarta di Wonosari, Gunungkidul, DI Yogyakarta.

Salah satu dari warga binaan itu adalah Mary Jane Fiesta Feloso terpidana mati kasus narkoba.

Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah Kemenkumham DIY, Gusti Ayu Putu Suwardani mengatakan 88 orang warga binaan  menempati gedung pinjaman di Lapas Wirogunan.

Baca juga: Tinjau Vaksinasi di Semarang, Jokowi: Berikan Herd Immunity dan Cegah Penularan Covid-19

Pemindahan warga binaan ini menjadi tanda beroperasinya lapas khusus Perempuan Kelas II B Yogyakarta.

"Ada sebanyak 88 warga binaan yang kami pindah ke Lapas Perempuan baru ini," kata Ayu pada wartawan Rabu (10/3/2021).

Gusti Ayu menjelaskan, masih 27 orang lainnya yang akan segera dipindah secara bertahap.

Mereka sebelumnya ditahan di Mapolda DIY dan Mapolresta Yogyakarta.

Pembangunan Lapas Perempuan sendiri sudah dilakukan bertahap sejak 2019 lalu dan beroperasi pada 2021.

Salah satu yang dipindahkan yakni Mary Jane, warga negara Filipina yang terlibat kasus penyelundupan narkoba jenis heroin. Ia divonis hukuman mati sejak 2010 silam dan Presiden Jokowi menolak memberikan grasi pada 2014 lalu.

Mary Jane sempat akan menghadapi eksekusi dan dipindahkan ke Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah pada 24 April 2015.

Saat hampir dieksekusi, ada penundaan karena waktu itu Kepolisian Filipina tengah menyelidiki kasus hukum yang diduga menjebak Mary Jane.

Mary Jane kembali ke Yogyakarta 29 April 2015.  Hingga kini, kelanjutan eksekusinya belum jelas.

"Betul, salah satu warga binaan bernama Mary Jane ikut dipindahkan ke sini," kata Gusti Ayu.

Menurut dia, Mary Jane terbilang baik dan sehat. Bahkan, perilaku yang luar biasa baik dan mengalami banyak perubahan.

Selain itu, ada 5 warga binaan perempuan lainnya yang merupakan warga negara asing (WNA). Menurut Ayu, mereka telah menerima vonis pidana cukup lama di DIY. Para tahanan WNA tersebut saat ini sudah fasih berbahasa Indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com