Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan TKW Terpapar Virus Corona B.1.1.7: Swab PCR di Arab Saudi Hasilnya Sudah Negatif

Kompas.com - 05/03/2021, 17:41 WIB
Tresno Setiadi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Tenaga kerja wanita (TKW) penyintas virus corona B.1.1.7, Aisyah Takdir (46) menjalani isolasi mandiri bersama tujuh anggota keluarganya di Desa Kubangjati, Jatibarang, Brebes, Jawa Tengah.

Aisyah kembali ke Brebes pada 17 Februari lalu, setelah menjalani karantina di Wisma Atlet Jakarta selama 11 hari.

Kepada wartawan, Aisyah mengaku heran mengapa masih diminta menjalani isolasi mandiri.

Padahal, dirinya sudah hampir sebulan di rumah dan sebelumnya sudah dinyatakan negatif Covid-19.

"Saat swab PCR di Arab Saudi hasilnya sudah negatif. Kembali ke Indonesia isolasi di hotel dan setelah dites swab hasilnya positif, kemudian karantina di Wisma Atlet," kata Aisyah kepada wartawan, Jumat (5/3/2021).

Baca juga: Suami Kaget Istrinya Terpapar Corona B.1.1.7, Bantah Istri Kabur ke Brebes

Dia menunjukkan hasil swab PCR di Arab Saudi yang menyatakan negatif Covid-19 kepada wartawan.

Namun, atas rekomendasi dari Satgas Covid-19 Pemkab Brebes, ia bersama tujuh anggota keluarganya menjalani tes swab PCR, Kamis (4/3/2021).

Sedangkan untuk hasil swab antigen dinyatakan negatif Covid-19.

"Untuk hasil swab PCR belum tahu karena sedang dikirim ke laboratorium Jakarta," terangnya.

Aisyah mengaku telah bekerja di Kota Nabaha, Arab Saudi, sejak 2018.

"Alhamdulillah hingga hari ini sehat-sehat saja," pungkasnya.

Baca juga: Kisah Sukses Mantan TKW, Jadi Eksportir Kerajinan hingga ke-17 Negara

Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes dr. Sartono membenarkan, perempuan 46 tahun penyintas virus corona B.1.1.7 sepulang bekerja di Arab Saudi adalah warga Brebes, Jawa Tengah.

"Warga Desa Kubangjati, Kecamatan Ketanggungan, saat ini sedang isolasi mandiri," kata Sartono.

Sartono menjelaskan, tujuh keluarga perempuan itu sudah menjalani pemeriskaan swab PCR.

"Total delapan orang (diperiksa). Kita sudah ambil sampel dan dikirim ke laboratorium Kemenkes di Jakarta. Dan sudah inisiatif sendiri kita lakukan rapid test antigen, hasilnya delapan orang itu semua negatif," kata Sartono.

Sartono mengatakan, awalnya buruh migran itu telah melakukan perjalanan dari Arab Saudi.

"Jadi awalnya positif dan dikarantina di Wisma Atlet Jakarta. Setelah hasil swab negatif pulang ke kampung halaman. Jadi jenis virusnya katanya mutasi," ujar Sartono.

Meski demikian, Sartono memastikan, delapan orang itu dalam kondisi relatif baik. Untuk langkah kewaspadaan, mereka sudah diminta untuk menjalani isolasi mandiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Regional
Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Regional
Kecelakaan Maut Ambulance Vs Truk di Tol Batang-Semarang, 1 Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Ambulance Vs Truk di Tol Batang-Semarang, 1 Penumpang Tewas

Regional
Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Regional
Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Regional
Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Regional
Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Regional
Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Regional
Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Regional
Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu 'Bres'

Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu "Bres"

Regional
Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Regional
Penimbun Solar Subsidi Ditangkap Saat Tidur di Salatiga, Kantongi 19 Nomor Pelat Kendaraan

Penimbun Solar Subsidi Ditangkap Saat Tidur di Salatiga, Kantongi 19 Nomor Pelat Kendaraan

Regional
Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Regional
Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Regional
Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Berlakukan 'Contraflow'

Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Berlakukan "Contraflow"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com