PADANG, KOMPAS.com - Tim SAR berhasil mengevakuasi Ramzi (14), pendaki asal Kota Padang, Sumatera Barat, yang dilaporkan terjatuh ke dalam kawah Gunung Marapi, Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.
Ramzi dievakuasi pada pukul 22.37 WIB dalam keadaan selamat.
Namun, Ramzi mengalami luka memar di kepala dan luka robek di kaki.
"Setelah berhasil dievakuasi, korban langsung dibawa ke RS Yarsi Padang Panjang," kata Kepala Pos SAR Limapuluh Kota Robi Saputra yang dihubungi Kompas.com, Minggu malam.
Baca juga: Pendaki Jatuh di Gunung Marapi, Alami Hipotermia hingga Luka di Sekujur Tubuh
Sebelumnya diberitakan, seorang pendaki asal Kota Padang bernama Ramzi dilaporkan terjatuh ke dalam kawah Gunung Marapi, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Minggu (28/2/2021).
Diduga faktor kelelahan dan jarak pandang terbatas akibat kabut menjadi faktor terjatuhnya korban.
"Ada laporan masuk kepada kami kalau ada pendaki terjatuh ke dalam kawah Gunung Marapi, bernama Ramzi, namun umur belum diketahui," ujar Kepala Pos SAR Limapuluh Kota Robi Saputra yang dihubungi Kompas.com, Minggu.
Setelah mendapatkan laporan, pihaknya melakukan koordinasi ke posko Marapi.
Dari keterangan posko, didapat informasi bahwa kondisi saat ini korban selamat karena tersangkut di bebatuan dinding kawah.
Namun, diperkirakan korban mengalami cedera kaki yang cukup parah.
"Korban masih terlihat dari atas kawah oleh rekan-rekannya dan selamat. Ia tersangkut di bebatuan, tapi kakinya mengalami cedera," kata Robi.
Baca juga: 10 Pendaki Gunung Dempo Kena Blacklist akibat Mengambil Kayu Panjang Umur
Kendati demikian, menurut Robi, korban dikhawatirkan menghirup gas beracun dari kawah itu.
Untuk itu, pihaknya sudah turun ke lapangan berupaya memberikan bantuan secepatnya.
"Kami akan upayakan secepat mungkin ke puncak Marapi untuk evakuasi. Gas beracun bisa membahayakan korban," ujar Robi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.