Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga: Hanya 2 Menit Puting Beliung Melanda, Atap Rumah Sudah Tidak Ada...

Kompas.com - 01/02/2021, 17:00 WIB
Farida Farhan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com-Sambil menyingkirkan puing-puing rumah atap yang tersapu angin puting beliung, Munzir Gois (62) menceritakan peristiwa pada Sabtu (30/1/2021) sekitar pukul 13.30 WIB.

Gois yang tinggal di Perum Pelangi Regency, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang menyebut bencana angin puting beliung terjadi sangat cepat.

"Sekitar dua menit," ujar Gois ditemui di rumahnya, Senin (1/2/2021).

Baca juga: Ini Rincian Wilayah Karawang yang Diterjang Puting Beliung

Saat itu, Gois hendak meminjam motor untuk pergi membeli nasi di warteg. Belum sempat pergi, Gois bersama rekannya melihat angin bertiup dari tiga arah. Melihat itu pun ia khawatir akan ada puting beliung.

Belum selesai pembicaraan soal kekhawatiran itu, atap perumahan beterbangan hingga satu kilometer.

"Saya langsung kembali ke rumah, ternyata atap sudah gak ada," ucapnya.

Baca juga: Puluhan Rumah di Karawang Rusak Diterjang Puting Beliung

Pengembang perumahan bantu perbaiki atap

Warga tengah memperbaiki atap rumah yang tersapu angin puting beliung di Perum Pelangi Regency, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang, Senin (1/2/2021).KOMPAS.com/FARIDA Warga tengah memperbaiki atap rumah yang tersapu angin puting beliung di Perum Pelangi Regency, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang, Senin (1/2/2021).
Meski begitu ia mengaku bersyukur tak ada korban. Barang-barang dan bunga yang ditanam istrinya pun tak rusak. Pihak pengembang perumahan pun bersedia membantu memperbaiki atap rumah yang rusak.

"Alhamdulillah tembok rumah tidak ada yang retak," ujar dia.

Beberapa puing atap rumah jatuh di sawah. Instalasi listrik juga rusak. Hingga saat ini pun listrik belum pulih lantaran banyak juga rumah warga yang belum rampung diperbaiki. Termasuk rumahnya.

"Tidur di sini (emper). Tapi gak bisa tidur," ujarnya.

Baca juga: Tujuh Pekan Sudah Karawang di Zona Merah, Ridwan Kamil; Tracing Telat, Kasus Jadi Banyak

24 rumah rusak

Warga tengah memperbaiki atap rumah yang tersapu angin puting beliung di Perum Pelangi Regency, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang, Senin (1/2/2021).KOMPAS.com/FARIDA Warga tengah memperbaiki atap rumah yang tersapu angin puting beliung di Perum Pelangi Regency, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang, Senin (1/2/2021).
Gois menyebut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kapolres Karawang, Dandim 0604 Karawang, dan Muspika Kecamatan Kotabaru sudah meninjau.

Akibat bencana puting beliung tersebut, 24 rumah di Perum Pelangi Regency rusak. Rinciannya enam rumah rusak ringan dan 18 rusak sedang.

Sebelumnya, video angin puting beliung menerbangkan atap rumah viral di media sosial.

Baca juga: Terseret Angin Puting Beliung hingga Terbang 2 Meter, Tatang: Saya Pegangan Kayu Teras Rumah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com