Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekanbaru Terapkan Belajar Tatap Muka Mulai Awal Februari

Kompas.com - 21/01/2021, 11:38 WIB
Citra Indriani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru, Provinsi Riau, telah memutuskan untuk memulai aktivitas belajar mengajar tatap muka di awal Februari 2021.

Namun, sekolah tatap muka dilakukan secara bertahap yang dimulai dari sekolah negeri. 

"Kami sudah merencanakan untuk belajar tatap muka untuk SD dan SMP di awal Februari. Secara bertahap dimulai dari sekolah negeri," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (21/1/2021).

Hanya saja, kelas siswa tidak penuh seperti sebelum pandemi Covid-19. Pertemuan peserta didik dengan guru juga dibatasi yaitu satu atau dua kali dalam sepekan. 

Baca juga: PMI Pekanbaru Layani Donor Konvalesen dari Penyintas Covid-19

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri), penyelenggaraan belajar tatap muka sebagai penguatan pembelajaran jarak jauh (daring) sepenuhnya diserahkan kepada kepala daerah.

Dalam SKB itu juga ditegaskan bahwa daerah yang menyelenggarakan pendidikan tatap muka adalah bagi yang risiko rendah dan aman.

"Dari pemetaan zona Covid-19 di Pekanbaru pekan ini, dari 12 kecamatan, maka ada zona oranye dan kuning. Sepuluh kecamatan warna kuning (tingkat risiko rendah) dan dua kecamatan warna oranye (tingkat risiko sedang) yaitu Tampan dan Rumbai," ungkap Firdaus. 

Pekan depan, tambah dia, Pemkot Pekanbaru akan memetakan zona Covid-19 lagi di 12 kecamatan.

Hal ini sebagai pedoman penyelenggaraan belajar tatap muka pada Februari 2021 nanti.

Baca juga: Mengebut Melebihi 80 Km Per Jam di Tol Pekanbaru-Dumai Siap-siap Ditangkap Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com