Dua Pegawai KAI Positif Covid-19, Salah Satunya Masinis

MADIUN, KOMPAS.com - Dua pegawai PT Kereta Api Indonesia (KAI) asal Kabupaten Madiun dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Diduga, dua pegawai PT KAI itu terpapar corona setelah tertular dari rekan kerjanya yang terkonfirmasi positif Covid-19 terlebih dahulu.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Madiun, Mashudi menuturkan, dua pegawai PT KAI yang positif itu asal Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun berinisial PPS (30) dan HAN (27).

“Keseharian PPS bekerja di KAI sebagai masinis. Sementara, HAN bekerja di Unit KAI Nganjuk Kertosono,” kata Mashudi, saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (24/11/2020) malam.

Baca juga: Tertular dari Rekan Kerja, Seorang Tenaga Medis di Kota Madiun Positif Covid-19

Hasil penelusuran Satgas Covid-19, kata Mashudi, diduga HAN tertular dari rekan kerjanya berinisial BS yang terlebih dahulu terpapar corona.

Sementara, PPS sebelum terpapar corona mendapatkan tugas sebagai masinis perjalanan ke Yogyakarta dan Surabaya.

“Tanggal 11 November PPS menjalankan tugas sebagai masinis perjalanan ke Yogyakarta. Dua hari kemudian ia mendapatkan tugas sebagai masinis perjalanan kereta api ke Surabaya,” kata Mashudi.

Setelah menjalankan tugas, keduanya menjalani rapid test dengan hasil reaktif. Setelah dilakukan uji swab hasilnya positif Covid-19.

Usai dinyatakan positif Covid-19, dua pegawai KAI itu menjalani perawatan di rumah sakit.

Hasil tracing dua pegawai KAI tersebut ditemukan delapan orang yang melakukan kontak erat. Seluruh kontak erat dilakukan rapid test.

Baca juga: Ikut Rapid Test Massal untuk PTM, Siswa di Madiun Ini Diketahui Terpapar Corona

Hingga Selasa (24/11/2020), jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Madiun mencapai 181 orang.

Dari jumlah itu 145 sembuh, 25 dirawat, satu isolasi mandiri dan sepuluh orang meninggal dunia.