TEGAL, KOMPAS.com - Sejumlah pasien yang mengarah ke suspect Covid-19 di RSUD Kardinah Kota Tegal, Jawa Tengah terpaksa sementara dirawat di tenda darurat rumah sakit setempat, Senin (16/11/2020).
Plt. Direktur RSUD Kardinah dr. Hery Susanto mengatakan, kebijakan itu diambil rumah sakit karena 57 ruang isolasi yang disediakan telah terisi penuh.
"Di tenda khusus pasien yang mengarah ke suspect Covid-19. Ada 6 pasien sekarang di tenda," kata Hery, saat dihubungi Kompas.com, Senin (16/11/2020).
Baca juga: Sebulan Ada 466 Kasus Covid-19 di Kabupaten Tegal, 26 Meninggal
Hery mengatakan, tenda darurat atau Posko Triase yang berada di dekat UGD memang sudah lama didirikan untuk menampung lonjakan pasien.
"Pasien awal masuk di UGD untuk screening. Kalau mengarah ke suspect, sekarang ini diarahkan ke tenda untuk pemeriksaan lanjutan. Kalau pasien biasa langsung ke ruang perawatan," kata Hery.
Hery mengatakan, pihaknya berencana menambah ruang isolasi setelah 57 ruang isolasi yang disediakan sudah terisi penuh untuk merawat pasien.
"Info pagi tadi ruang isolasi semua sudah terisi. Mudah mudahan kalau ada yang pulang nanti bisa diisi dari pasien yang ditenda. Sekarang juga sedang kita pikirkan untuk menambah ruang isolasi baru lagi," kata Hery.
Baca juga: Suami dan 2 Anak Bupati Brebes Terkonfirmasi Positif Covid-19
Atas lonjakan pasien, bahkan RSUD Kardinah telah melarang adanya pengunjung.
"Kita juga meniadakan jam kunjungan pasien," kata Hery.
Sementara itu, data corona.tegalkota.go.id, Senin (16/11/2020) pukul 13.58 WIB, total ada 841 pasien positif Covid-19 warga Kota Tegal.
Rinciannya 41 dirawat, 324 isolasi mandiri, 437 sembuh, dan 39 meninggal dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.