PADANG, KOMPAS.com - Warga Nagari (Desa) Alam Pauh Duo, Kecamatan Pauh Duo, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, Basrial (59) diserang seekor beruang madu.
Basrial dicakar satwa dilindungi dengan nama latin Helarctos malayanus itu saat mencari sayuran di ladangnya.
Akibat diserang beruang, Basrial mengalami luka cakar di bahu kiri.
"Betul ada beruang yang menyerang warga di Solok Selatan," kata Kepala Resor Konservasi Wilayah (RKW) BKSDA Kabupaten Solok, Afrilius yang dihubungi wartawan, Kamis (22/10/2020).
Baca juga: Beruang Madu Hendak Seberangi Jalan Raya, Ini Dugaan Penyebabnya
Menurut Afrilius, peristiwa itu terjadi pada Selasa (13/10/2020) lalu. Hanya saja saat itu, Basrial tidak memberitahukan kejadian itu kepada warga.
"Dua hari kemudian warga itu baru melapor ke wali nagari atau kepala desa. Kemudian baru kami ketahui," jelas Afrilius.
Setelah mendapatkan laporan, Afrilius kemudian menurunkan tim ke sana untuk mengindentifikasi.
Afrilius mengatakan, kemunculan beruang itu ke ladang warga diperkirakan dua hari sebelum insiden yang menimpa Basrial.
"Dua hari sebelum kejadian, ada warga yang melihat munculnya beruang tersebut. Namun hanya didiamkan dan tidak diberitahu," kata Afrilius.
Baca juga: Viral, Video Beruang Madu Hendak Menyeberang Jalan Raya Kelok 44 Agam
Menurut Afrilius, beruang tersebut tidak memakan daging manusia. Beruang menyerang manusia hanya untuk membela diri.
"Beruang sifatnya tidak memakan daging manusia. Dia menyerang karena mungkin terkejut dan kemudian mempertahankan diri," jelas Afrilius.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.