Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Korban yang Terseret Banjir Bandang Sukabumi Ditemukan di Sungai

Kompas.com - 22/09/2020, 12:46 WIB
Budiyanto ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Banjir bandang yang terjadi di Kecamatan Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, menelan korban jiwa.

Dua jenazah ditemukan di aliran Sungai Cicatih, Sukabumi, pada Selasa (22/9/2020) siang.

Keduanya merupakan korban yang hanyut terseret arus saat bencana banjir bandang terjadi pada Senin kemarin.

"Siang ini dua jenazah berjenis kelamin pria sudah ditemukan di Sungai Cicatih," kata Kepala Polres Sukabumi AKBP Mokhamad Lukman Syarief kepada wartawan di Posko Pengendalian Bencana Banjir Bandang di Desa Cibuntu, Selasa.

Baca juga: Pabrik Aqua di Sukabumi Ikut Terendam Banjir Bandang Cicurug

Menurut dia, satu jenazah ditemukan di wilayah Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak.

Sedangkan, satu jenazah lain ditemukan di wilayah Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda.

Masing-masing korban yang berhasil diidentifikasi yakni Hasyim (60) warga Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan.

Baca juga: Penjelasan BMKG soal Penyebab Banjir Bandang di Sukabumi

Kemudian, Jeje (60) warga Kampung Aspol, Kelurahan Cicurug.

"Jenazah dalam kondisi luka sobek pada kepala dan muka, serta beberapa luka benturan batu," ujar dia.

Baca juga: 2 Pembuat Roti Hilang Terseret Banjir Bandang di Sukabumi

Diberitakan sebelumnya, banjir bandang menerjang wilayah Kecamatan Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, pada Senin kemarin, sekitar pukul 17.00 WIB.

Peristiwa tersebut terjadi saat sejumlah daerah di Sukabumi diguyur hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa jam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com