Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Dewan yang Juga Dokter Kandungan Terinfeksi Corona

Kompas.com - 30/07/2020, 21:11 WIB
Ahmad Faisol,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Hasil tes swab masal yang diikuti 30 anggota DPRD Kota Probolinggo, menghasilkan tambahan anggota dewan yang positif terjangkit Covid-19.

Ketua DPRD Kota Probolinggo, Abdul Mujib mengatakan, tambahan satu anggota yang positif berinisial A.

Selain anggota DPRD, A juga seorang dokter kandungan dan memiliki rumah sakit ibu dan anak di Kota Probolinggo.

Tak hanya itu, A tercatat sebagai ketua partai politik.

Baca juga: Terjatuh dari Lantai 6 Rumah Sakit Haji Surabaya, Pasien Covid-19 Tewas

"Untuk tambahan satu anggota dewan yang positif, memang baru tadi siang saya mendapatkan surat dari Dinkes. Yang bersangkutan berinisial A, maka sesuai anjuran dari Dinkes yang bersangkutan melakukan isolasi," kata Mujib, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (30/7/2020) malam.

Karena terpapar, lanjut Mujib, A tidak diperkenankan untuk mengikuti agenda kegiatan DPRD untuk sementara waktu.

Untuk selanjutnya Dinkes yang akan menangani A.

Mujib masih mendalami dari mana kemungkinan A tertular. Dia juga menyerahkan kepada Dinkes mengenai rumah sakit yang dia kelola, apakah ditutup sementara atau ada keputusan lain.

Dengan bertambahnya anggota dewan yang terkonfirmasi terjangkit, maka total sudah ada tiga wakil rakyat setempat yang terinfeksi.

Ada juga seorang sopir yang merupakan staf sekretariat dewan setempat.

Plt Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana NH Hidayati belum merespons saat dihubungi Kompas.com.

Baca juga: Kronologi Pasien Covid-19 di Surabaya Tewas Usai Jatuh dari Lantai 6 Rumah Sakit

Diberitakan sebelumnya, Ketua DPRD Kota Probolinggo Abdul Mujib mengumumkan ada tambahan satu anggota DPRD yang positif terinfeksi Covid-19.

Dengan demikian, total ada dua orang anggota DPRD yang positif, dan satu staf sekretariat yang positif. 

Tambahan anggota dewan positif tersebut berdasarkan hasil tes swab masal yang digelar pada 20 Juli lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com