Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Kebersihan Ruangan Bupati Positif Covid-19, Kantor Pemkab Ogan Ilir Ditutup

Kompas.com - 18/07/2020, 10:26 WIB
Amriza Nursatria,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

INDRALAYA, KOMPAS.com - Kantor Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, ditutup selama dua hari sejak Jumat, (17/7/2020). Penutupan dilakukan setelah sembilan petugas kebersihan di kantor itu dinyatakan positif Covid-19.

Sembilan petugas kebersihan yang dinyatakan positif Covid-19 itu bertugas membersihkan ruang kerja Bupati Ogan Ilir Ilyas Panji Alam, Sekretaris Daerah Ogan Ilir Herman, dan sejumlah ruangan lainnya.

Baca juga: Perkembangan Covid-19 di Jatim, Jumlah Pasien Sembuh Lebih Banyak dari yang Dirawat

Pantauan Kompas.com, sejumlah ruangan di Kantor Pemkab Ogan Ilir ditutup pada Jumat. Di antaranya, ruang kerja bupati, ruang asisten 1, ruang asisten 2, ruang asisten 3, ruang Kominfor, dan ruang rapat.

Kantor bagian umum di Pemkab Ogan Ilir juga ditutup.

"Memang benar ada sembilan tenaga kebersihan yang biasa bertugas di lingjungan Pemkab Ogan Ilir positif Covid-19," kata Sekda Ogan Ilir Herman ketika dikonfirmasi di ruangannya yang tetap buka, Jumat.

Herman mengatakan, petugas kebersihan itu dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani tes swab yang dilakukan Gugus Tugas Covid-19 Ogan Ilir.

Tes swab dlakukan setelah seorang tenaga kebersihan dinyatakan positif Covid-19 lebih dulu.

Baca juga: Fakta Video Viral 4 Siswi Menyeberangi Sungai Deras, Ada yang Terjatuh dan Hampir Hanyut

Sembilan petugas kebersihan itu telah menjalani karantina di Rumah Sakit Khusus pasien positif Covid-19 di Wisma Atlet Jakabaring Palembang.

"Untuk mencegah agar tidak ada yang penyebaran virus itu maka seluruh ruangan sudah kita semprot dengan cairan disinfektan," kata Herman.

 

Seluruh pegawai yang ruangannya ditutup diminta bekerja dari rumah untuk sementara waktu.

Herman menambahkan, sebanyak 107 kasus positif Covid-19 tercatat di Ogan Ilir hingga Jumat (17/7/2020).

Dari jumlah itu, sebanyak 63 pasien dinyatakan sembuh.

Baca juga: Hanya Disuruh Foto Telah Terima Bantuan, tetapi Saya dan Istri Tak Terima Dananya

"Dan empat orang meninggal dunia," kata Herman.

Herman mengingatkan masyarakat Ogan Ilir lebih serius menerapkan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

Hal itu penting dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 memluas di Kabupaten Ogan Ilir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com