BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan membuat 10 juta masker dalam rangka mengantisipasi penyebaran Covid-19. Proyek itu akan dilaksanakan secara bertahap.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Jawa Barat Kusmana Hartadji memperkirakan, proyek tahap pertama ini bakal melibatkan 800 sampai 1.000 UKM dari seluruh kota kabupaten di Jabar. Tiap UKM, kata dia, bisa membuat minimal 10.000 masker.
Kusmana mengatakan, langkah itu dilakukan untuk membantu UKM agar mampu bertahan di tengah pandemi Covid-19.
"Jadi kami diberikan tugas oleh tim gugus tugas untuk melaksanakan penyerapan produk-produk UKM, khususnya dalam tahap pertama adalah bagaimana menyerap masker, kita punya target 10 juta masker produksi UKM itu diserap oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat," ujar Kusmana dalam konferensi pers di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Senin (6/7/2020).
Baca juga: Wapres Minta Kebijakan Satu Pintu UMKM Segera Dilaksanakan
Jutaan masker ini, kata dia, akan disalurkan kepada masyarakat melalui lembaga, dinas, pasar, pesantren, dan lembaga lainnya yang membutuhkan masker.
"Minimal tukang jahit ada pemasukan, tertolong. Terus juga tenaga kerja tertolong, produksi bangkit, dan dia minimal ada keuntungan buat mereka untuk bangkit kembali karena kebanyakan memang terhambat dan terdampak," ungkapnya.
Sebelumnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengungkapkan sejak awal Juni, 70 persen usaha ekonomi sudah mulai diperbolehkan agar sektor UMKM kembali bergerak.
Berdasarkan data yang dihimpun, sekitar 37.000 pelaku UMKM di Jabar terdampak pandemi Covid-19.
Merujuk data dari lembaga penelitian Universitas Padjadjaran, 47 persen UMKM berhenti beroperasi selama pandemi Covid-19.
Ada pun yang masih bertahan rata-rata mengalami penurunan pendapatan hingga 30 persen.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan